Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Menpan RB Bakal Kabulkan Kenaikan Tukin TNI hingga 80 Persen, Ini Syaratnya

Menpan RB Abdullah Azwar Anas menyebut bakal mengabulkan kenaikan tunjangan kinerja TNI hingga 80 persen, jika melakukan sejumlah syarat. Apa saja?

11 Januari 2024 | 21.44 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Menpan RB Abdullah Azwar Anas menyebut bakal mengabulkan permintaan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto yang meminta kenaikan tunjangan kinerja atau tukin sebesar 80 persen. Namun, ada sejumlah syarat yang harus dilakukan terlebih dahulu oleh TNI.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami membahas bagaimana kesejahteraan prajurit TNI, khususnya ASN yang ada di TNI. Maka, tadi (Panglima TNI) mengusulkan kenaikan tunjangan kinerja. Dari sisi nilai bertahap. Ini sudah naik tinggal sedikit lagi nanti ada koordinasi," ujar Azwar Anas dalam keterangannya usai pertemuan dengan Panglima TNI di Kantor Kemenpan RB pada Kamis, 11 Januari 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Azwar Anas mengatakan, TNI harus melakukan perbaikan proses bisnis agar kenaikan tukin dapat diproses oleh Kemenpan RB. "(Kenaikan) tunjangan akan kami berikan jika ada perbaikan proses bisnis," ujarnya. 

TNI, kata Azwar Anas, juga perlu melakukan perbaikan sistem kerja agar lebih efisien. Tumpang tindih jabatan maupun tugas yang ada di TNI juga perlu dihapus. "Kemudian ada perbaikan sistem kerja yang ada di dalam rangka efisiensi, termasuk tumpang tindih dan ini telah dilakukan sehingga dengan demikian mudah-mudahan tidak lama akan segera kami usulkan terkait dengan proses tunjangan kinerja di TNI," kata Azwar Anas. 

Azwar Anas juga menyebut, TNI perlu melakukan percepatan program bantuan untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem di masyarakat. Program ini nantinya dapat meningkatkan poin reformasi birokrasi (RB) dari TNI. "Tinggal ini (program bantuan) disistematisasi sehingga ke depan akan menjadi poin mendorong reformasi birokrasinya naik dan tunjangan kinerja TNI akan segera naik," ujarnya. 

Selain itu, Azwar Anas mendorong TNI untuk melakukan belanja di e-katalog milik pemerintah. Dengan belanjar di e-katalog yang semakin tinggi, maka penilaian reformasi birokrasi juga akan semakin meningkat.

"Termasuk belanja-belanja TNI lewat e-katalog lebih banyak lagi karena data dari LKPP langsung nyambung ke reformasi birokrasi. Ini arahan presiden untuk belanja di e-katalog, sehingga nanti belanja TNI di e-katalog semakin tinggi akan berpengaruh di penilaian reformasi birokrasi," kata Azwar Anas.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus