Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN (Persero) kembali menebar promo diskon biaya tambah daya listrik bagi pelanggannya. Program bernama Listrik di Bulan Berkah 2024 ini berlaku hingga 5 April 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, pada bulan Ramadan hingga Lebaran, biasanya kebutuhan listrik semakin meningkat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Untuk itu kami berikan, promo tambah daya, sehingga masyarakat bisa semakin nyaman dalam beribadah di bulan Ramadan ini," katanya dalam keterangan resmi pada Rabu, 13 Maret 2024.
Melalui promo ini, pelanggan hanya perlu membayar biaya tambah daya sebesar Rp 202.403. Promo berlaku bagi penambahan daya pelanggan 450 Volt Ampere (VA) hingga ke daya 5.500 VA.
Pada harga normal, pelanggan perlu membayar sebesar Rp 4.893.450 untuk biaya tambah daya dari 450 VA ke 5.500 VA. Promo ini bisa didapatkan melalui fitur Marketplace di aplikasi PLN Mobile dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Selanjutnya: Sebagai syarat mendapatkan harga promo, pelanggan harus bertransaksi....
Sebagai syarat mendapatkan harga promo, pelanggan harus bertransaksi membeli produk usaha mikro kecil (UMK) pada fitur marketplace di aplikasi PLN Mobile. Adapun minimal transaksi yang disyaratkan adalah Rp 99 ribu. Setelah bertransaksi, pelanggan harus mengklaim e-voucher diskon tambah daya.
“Selain mendapatkan e-voucher tambah daya listrik dari PLN, kami juga membantu saudara-saudara kita para pelaku UMK. Kami tebar manfaat agar mereka juga semakin produktif dan berkembang,” tutur Darmawan.
Direktur Retail dan Niaga PLN, Edi Srimulyanti, menjelaskan bahwa promo ini dihadirkan untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan. Selain mudah, promo ini juga membantu agar pelanggan lebih hemat dalam menyambut bulan Ramadan 2024.
“Dengan adanya promo ini, pelanggan hanya perlu melakukan transaksi di fitur marketplace PLN Mobile. Tidak perlu datang ke kantor PLN, tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi, cukup di rumah dan pegang smartphone saja."
Namun dengan catatan, hanya berlaku bagi yang sudah menjadi pelanggan PLN sebelum 29 Februari 2024. "Jadi, saya harap ini bisa digunakan dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin oleh masyarakat,” kata dia.
Pilihan Editor: Siap-siap, Pembelian Pertalite segera Dibatasi Tahun Ini