Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
IDUL Fitri tahun ini bakal terasa berbeda buat Supriyadi. Menjelang Hari Raya itu, Oktober mendatang, ia tak perlu lagi antre berjam-jam berebut tiket mudik ke Semarang, kota asalnya, seperti dilakoninya saban tahun. Sebuah mobil bekas baru dibelinya pekan lalu. ”Supaya enggak repot membawa anak saya yang masih bayi,” kata Supriyadi, yang tiga bulan lalu baru dikaruniai seorang putra.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo