Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa siang, 12 Desember 2023, dimulai dari kekhawatiran pengusaha pribumi usai TikTok menguasai mayoritas saham Tokopedia dan janji dua capres melanjutkan program hilirisasi Jokowi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikutnya ada berita tentang kritik capres Ganjar Pranowo akan sistem perpajakan dan promo 12.12 yang digelar PT KAI. Lalu ada berita tentang Pegipegi yang resmi tutup dan sorotan capres Anies Baswedan soal inkonsistensi kebijakan di Tanah Air.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Keenam berita ini terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan enam berita trending tersebut.
1. TikTok Kuasai 75 Persen Saham Tokopedia, Pengusaha Pribumi: Ini Ancaman Keamanan Nasional
Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) merespons soal pengendalian TikTok terhadap Tokopedia setelah akuisisi saham sebanyak 75,01 persen. Ketua Umum HIPPI Erik Hidayat mengatakan mengaku menyayangkan langkah perusahaan ini.
"Hal ini bisa dianggap ancaman bagi keamanan nasional. Saya sangat menyesalkan Super App ini kembali dimiliki pihak asing," ujar Erik lewat keterangan tertulis pada Senin, 11 Desember 2023.
Menurutnya, hal tersebut sangat menyesakkan. Pasalnya sebagai pemilik saham mayoritas, ia menilai GoTo sudah dapat dikatakan dikuasai oleh perusahaan asal Cina itu. "Sementara kita orang Indonesia tidak punya apa-apa," kata dia.
Simak lebih jauh tentang TikTok kuasai 75 persen saham Tokopedia di sini.
2. Seperti Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud akan Lanjutkan Hilirisasi Industri Jokowi
Pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD telah menentukan sikap akan melanjutkan program hilirisasi industri yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi apabila mereka menang dalam pemilihan presiden 2024 mendatang. "Soal hilirisasi, kami akan teruskan, dan kami extend ke berbagai sektor yang punya potensi ekonomi di Indonesia," kata Ganjar dalam Dialog Apindo Capres 2024 di Jakarta, Senin, 11 Desember 2023.
Menurut Ganjar, program hilirisasi menjadi salah satu cara yang dapat mengantarkan Indonesia untuk menjadi negara maju. Namun saat ini, masih diperlukan adanya eksplorasi komoditas baru lainnya yang dapat dihilirisasi.
Ia memberikan contoh komoditas di sektor kelautan yang masih belum termasuk dalam program hilirisasi pemerintah. "Kita belum hilirisasi. Perikanan kita baru tangkap, yang lain budi daya. Kita masih butuh cold storage, pengolahan," ujar Ganjar.
Simak lebih jauh tentang Prabowo dan Ganjar bakal lanjutkan hilirisasi Jokowi di sini.
3. Ganjar Kritik Sistem Perpajakan: Ruwet, Mestinya Diurus Lembaga di Bawah Presiden
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyoal sistem perpajakan di Indonesia yang menurutnya masih rumit. Untuk meningkatkan penerimaan pendapatan pajak, Ganjar mengusulkan agar urusan pajak dan non-pajak diatur oleh lembaga di bawah presiden.
“Pajak ruwet. Coba bikin pajak simpel, pasti orang akan mau digitalisasi. Yang kedua, sekarang rasanya urusan penerimaan negara, pajak dan bukan pajak itu tidak lagi itu diurusi oleh Dirjen, itu diurusi oleh lembaga di bawah presiden langsung," ujar Ganjar, dalam acara Dialog Roadmap Perekonomian APINDO bersama Capres RI 2024-2029 di Menara Bank Mega Tendean, Jakarta Selatan, pada Senin, 11 Desember 2023.
Ganjar juga menekankan bahwa 'perburuan' terhadap wajib pajak perlu diperluas, tidak hanya terbatas pada mereka yang sudah terdaftar. “Jangan berburu di kebun binatang dan jangan mancing di kolam,” Ganjar melanjutkan. Dalam konteks ini, 'berburu di kebun binatang' kerap dianggap hanya mengejar pajak dari wajib pajak yang sudah terdaftar. Semestinya, perhatian juga harus diberikan kepada mereka yang belum terdaftar.
Simak lebih jauh tentang kritik Ganjar soal sistem perpajakan di sini.
4. Promo 12.12 Tiket Kereta Api, Hanya Dua Hari hingga 13 Desember 2023
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI menawarkan promo 12.12 mulai hari ini, Selasa,12 Desember 2023.
Promo bisa didapatkan melalui pembelian tiket kereta di aplikasi Access by KAI, website kai.id, dan berbagai mitra penjualan online lainnya. KAI menyediakan kuota hingga 35 ribu tiket promo. Dengan promo ini, masyarakat hanya perlu membayar 80 persen.
Lantas, apa saja syaratnya? Berdasarkan informasi yang dipublikasikan melalui Instagram @kai121_, berikut syarat dan ketentuannya:
- Pembelian daat dilakukan di semua penjualan, kecuali loket stasiun dan loket box, mulai 12 hingga 13 Desember 2023
Simak lebih jauh tentang promo 12.12 PT KAI di sini.
5. Pegipegi Resmi Tutup Usai Beroperasi Hampir 12 Tahun
PT Go Online Destinations atau Pegipegi, sebuah platform pemesanan tiket dan penginapan secara daring, resmi menutup layanannya di Indonesia pada 11 Desember 2023.
Melansir dari laman resminya, pegipegi.com, perusahaan mengungkap rasa sedihnya karena harus tutup. “Hampir genap 12 tahun menjadi solusi travel kamu merupakan pengalaman yang tak tergantikan bagi Pegipegi, namun dengan berat hati, Pegipegi harus pamit,” tulis manajemen, dikutip Selasa, 12 Desember 2023.
Pegipegi menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya untuk para pelanggan setia yang telah menjadikan Pegipegi sebagai teman perjalanan selama ini.
Simak lebih jauh tentang Pegipegi resmi tutup di sini.
6. Anies Baswedan Cerita Pengalamannya jadi Menteri hingga Gubernur: RI Tak Punya National Guideline
Calon Presiden Anies Baswedan menceritakan soal adanya inkonsistensi kebijakan yang terjadi di Indonesia. Anies menceritakan bahwa hal itu ditemukan saat dia bertugas di kabinet saat menjadi Menteri Pendidikan dan menjadi Gubernur DKI Jakarta.
“Di situ saya merasakan benar bahwa kami ini tidak memiliki national guideline, all, most every issue,” ujar Anies dalam acara Dialog Apindo bersama Capres 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, pada Senin, 11 Desember 2023.
Calon presiden nomor urut satu ini lalu mencontohkan masalah perizinan. Menurut dia, provinsi kerap kali bergerak sendiri, dan kepala daerahnya mereformasi perizinan menjadi lebih cepat. Hal ini bukan karena arahan langsung dari pemerintah pusat atau nasional.
Simak lebih jauh tentang Anies Baswedan soroti inkonsistensi kebijakan di sini.