Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Denpasar - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau kesiapan sejumlah angkutan udara dan laut di wilayah timur Indonesia, terkait dengan libur Natal dan tahun baru. Budi mengatakan ada kemajuan berarti dalam persiapan angkutan menjelang libur panjang pengujung tahun ini.
"Yang menggembirakan adalah praktis tahun ini ada kemajuan berarti," kata Budi di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, pada Jumat, 22 Desember 2017.
Budi mengungkapkan, salah satu kemajuan berarti yang dia maksud adalah ihwal penanganan penumpang. "Tidak ada penumpang yang keleleran tidak tertangani," ujarnya.
Simak: Angkutan Natal dan Tahun Baru, Menhub Waspadai Lokasi Longsor
Budi berujar sempat menerima informasi penumpukan penumpang di Ambon, Maluku. Namun, dia mengatakan, penumpukan itu lantaran penumpang yang belum memesan tiket tiba-tiba datang ke pelabuhan.
"Ada 300-an orang, tapi bisa kami atasi. Ditangani dengan kapal KPLP (Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai) dan kapal yang dimiliki pemda," tuturnya.
Masalah lain, menurut Budi, ditemui ketika berkunjung ke Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Dia mengatakan rombongannya menemukan kapal PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan yang tidak menjalankan prosedur keamanan.
"Saya sidak kapal ASDP, ternyata mereka tidak melakukan prosedur yang benar berkaitan dengan lasing dari truk. Dari enam atau tujuh truk, cuma dua yang di-lasing," ucap Budi.
Budi mengingatkan semua pihak mengutamakan keselamatan pengangkutan. Dia mengimbau bandar udara, maskapai, ASDP, kepolisian, serta Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) memperhatikan keamanan dan keselamatan ini.
"Safety is number one. Ini musim barat yang memang punya risiko," ujarnya.
Per hari ini, Budi menyelesaikan kunjungannya meninjau angkutan sejumlah bandara dan pelabuhan di wilayah timur Indonesia. Denpasar merupakan kota terakhir yang Budi datangi setelah mengunjungi Timika, Nabire, Manokwari, Sorong, Ambon, dan Labuan Bajo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini