Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

1 Desember Hari AIDS Sedunia: Kilas Balik Penetapannya

Hari AIDS Sedunia merupakan momentum untuk menyatukan orang-orang di seluruh dunia untuk meningkatkan kesadaran tentang HIV/AIDS.

1 Desember 2022 | 16.25 WIB

Relawan menyalakan lampu dalam malam renungan Hari AIDS Sedunia di Tanah Abang, Jakarta, Rabu,1 Desember 2021. Acara ini mengampanyekan kepada masyarakat untuk mewaspadai penularan virus HIV/AIDS. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Perbesar
Relawan menyalakan lampu dalam malam renungan Hari AIDS Sedunia di Tanah Abang, Jakarta, Rabu,1 Desember 2021. Acara ini mengampanyekan kepada masyarakat untuk mewaspadai penularan virus HIV/AIDS. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Hari ini tanggal 1 Desember diperingati sebagai Hari AIDS Sedunia. AIDS merupakan singkatan dari Acquired Immunodeficiency Syndrome, yakni suatu penyakit menular seksual yang membuat pengidapnya kehilangan kemampuan untuk melawan infeksi akibat virus HIV (human immunodeficiency virus) yang menyerang sistem kekebalan tubuh.

Seruan WHO

Mengutip World Health Organization (WHO), Hari AIDS Sedunia merupakan momentum untuk menyatukan orang-orang di seluruh dunia untuk meningkatkan kesadaran tentang HIV/AIDS dan menunjukkan solidaritas internasional dalam menghadapi pandemi.

Baca : Twitter Hadirkan Layanan Notifikasi Informasi Akurat HIV

Pada peringatan tahun 2022 ini mengusung tema ‘Equalize’. Melalui tema ini, WHO menyerukan kepada para pemimpin dan warga dunia untuk dengan berani mengakui dan mengatasi ketidaksetaraan yang menghambat kemajuan dalam mengakhiri AIDS dan menyetarakan akses ke layanan HIV

Peringatan ini adalah kesempatan bagi mitra publik dan swasta untuk menyebarkan kesadaran tentang status pandemi dan mendorong kemajuan dalam pencegahan, pengobatan dan perawatan HIV/AIDS di seluruh dunia.

Awal Mula Hari AIDS Sedunia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip United Nations Programme on HIV and AIDS (UNAIDS), Hari AIDS Sedunia dicetuskan pada 1988 oleh James Bunn dan rekannya Thomas Netter yang merupakan seorang jurnalis yang menjabat di WHO sebagai petugas Global Programme on AIDS. Ketika itu, diperkirakan ada 90.000 hingga 150.000 orang terinfeksi HIV, yang menyebabkan AIDS.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

James dan Thomas yakin peringatan ini dapat meraup perhatian penonton terlebih lagi setelah hampir satu tahun liputan tanpa henti. Usulan mereka disetujui oleh Jonathan Mann, kepala UNAIDS saat itu. Pada 1996, promosi dan perencanaan Hari AIDS Sedunia diambil alih oleh UNAIDS yang melebarkan cakupannya menjadi kampanye pencegahan dan edukasi.

Hari AIDS Sedunia telah menjadi salah satu hari kesehatan internasional yang paling dikenal luas dan kesempatan penting untuk meningkatkan kesadaran, memperingati mereka yang telah meninggal. Dan merayakan perkembangan penanganannya seperti peningkatan akses ke layanan pengobatan dan pencegahan.

HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Hari AIDS Sedunia, Bisakah Ibu Hamil Menularkan HIV ke Bayi?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus