4 Cara Merawat Kesehatan Skin Barrier Pelindung Utama Lapisan Terluar Kulit

TEMPO.CO, Jakarta - Lapisan atas epidermis yang juga disebut stratum korneum berfungsi sebagai pelindung utama tubuh atau skin barrier, seperti dikutip dari WebMD. Kulit merupakan organ terbesar di bagian luar tubuh manusia.

Kulit merupakan organ terbesar di bagian luar tubuh manusia. Kulit manusia terdiri atas tiga lapisan, yaitu epidermis, dermis, hipodermis. Skin barrier merupakan pelindung utama tubuh. Skin barrier yang melemah merupakan masalah kulit yang biasa terjadi. Itu sebabnya, skin barrier perlu perawatan untuk memperkuat lapisannya.

Mengutip situs web California Skin Institute, berikut cara memperkuat skin barrier:

• Menghindari aktivitas yang merusak skin barrier

Menghindari kulit berkontak dengan zat yang menyebabkan pengerutan jaringan (astringen). Deterjen dengan bahan kimia yang keras bisa mengiritasi lapisan paling luar kulit. Saat mandi tidak menggunakan air yang terlalu panas. Penggunaan terlalu banyak produk perawatan kulit juga bisa menganggu kesehatan skin barrier. Terlalu sering berganti produk perawatan kulit juga bisa berefek sama.

• Gaya hidup sehat

Terpapar sinar matahari dan angin yang terlalu lama juga mempengaruhi kesehatan skin barrier. Tak mengonsumsi berlebihan kafein dan alkohol. Tidak merokok juga merokok akan baik manfaatnya untuk skin barrier. 

Penggunaan obat-obatan jangka panjang, seperti obat tekanan darah, statin (penurun kolesterol), dan antihistamin untuk sebagian orang juga bisa berdampak pada skin barrier. Aktivitas olahraga yang teratur juga mencukupi kebutuhan konsumsi air mineral akan baik untuk kesehatan skin barrier.

• Memakai produk untuk memperkuat skin barrier

Menyembuhkan skin barrier membutuhkan waktu, maka sebaiknya mencegah masalah kerusakan kulit. Pemakaian produk perawatan kulit yang tepat akan berguna mencegah kerusakan dini. Produk perawatan terkhusus salah satunya, lipid barrier cream. Perlindungan lainnya juga menggunakan kandungan antioksidan, seperti niacinamide (vitamin B3), resveratrol, dan polifenol teh hijau.

• Berkonsultasi dengan dokter

Skin barrier yang rusak akan tampak kering, berwarna agak merah, mengelupas. Teksturnya pun kasar dan tampak kusam. Skin barrier yang lemah membuat makin tampak tanda penuaan. Berkonsultasi dengan dokter mengenai beberapa masalah bisa menjadi solusi. Dokter akan memeriksa kondisi skin barrier untuk mengukur kehilangan air (transepidermal).

AMELIA RAHIMA SARI