Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jahe, termasuk ekstrak jahe, telah menjadi bagian penting dari masakan tradisional Asia dan menyebar ke seluruh dunia sebagai bumbu makanan manis dan gurih. Banyak orang juga menambahkan jahe ke dalam air dan teh untuk menambah bumbu dan nutrisi pada minuman tersebut. Air jahe juga biasanya dimasukkan dalam pengobatan tradisional untuk kondisi seperti kembung dan sakit perut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Minuman jahe dalam laman webmd, penuh dengan antioksidan yang berperan penting dalam membantu tubuh menangani radikal bebas, menurunkan risiko kondisi kesehatan yang serius, termasuk kanker, penyakit jantung dan diabetes. Air jahe juga mengandung mineral potasium, mineral ini penting untuk jantung, otot, tulang, dan metabolisme tubuh, karena membantu sel menangani masalah. Kurangnya potassium masih berkaitan dengan masalah jantung dan tekanan darah tinggi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Air jahe merupakan sumber yang sangat baik untuk kalsium, fosfor, magnesium, folat, kolin, dan selenium. Kolin sendiri nutrisi penting neurotransmitter yang membantu kualitas otak dan saraf meningkat. Tubuh membutuhkan kolin untuk mendukung metabolisme, suasana hating, dan fungsi otot.
Manfaat Kesehatan Minuman Jahe
1. Redakan Mual dan Muntah
Mengutip dari medicalnewstoday, gingerol dan shogaol termasuk senyawa aktif dalam jahe yang meredakan mual dan muntah. Para peneliti menemukan ekstrak jahe, akan meredakan mual dan muntah akibat kehamilan, serta mual karena kemoterapi.
2. Anti Inflamasi
Jahe juga membantu menghilangkan rasa sakit dan memiliki efek anti inflamasi, ini terbukti pada 60 orang dewasa dengan migrain akut melaporkan kelegaan setelah menggunakan ekstrak jahe. Studi tahun 2020 menunjukkan, jahe dapat meredakan nyeri haid, serta nyeri yang terjadi akibat osteoarthritis dan nyeri otot yang sering dialami pada atlet.
3. Penurunan Berat Badan
Air ekstrak jahe membantu penurunan berat badan dengan menekan lipogenesis, yang merupakan proses metabolisme yang berkontribusi pada penyimpanan lemak, menghambat penyerapan lemak usus, dan mengendalikan nafsu makan. Sehingga, mengonsumsi minuman jahe dengan takaran yang tepat akan menurunkan berat badan.
4. Kontrol Gula Darah
Air jahe membantu penderita diabetes tipe 2 mencapai tingkat gula darah yang lebih baik. Ahli Kesehatan sering merekomendasikan konsumsi 2 g jahe per hari mengurangi gula darah dan indikator penting diabetes lainnya.
5. Tingkatkan Kesehatan Jantung
Selain itu, air jahe meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah. Beberapa studi menemukan asupan ekstrak jahe setiap hari dapat membantu menurunkan risiko kondisi jantung kronis dengan menurunkan hipertensi, mencegah serangan jantung, dan menurunkan kolesterol.
BALQIS PRIMASARI
Pilihan editor : Khasiat Jahe untuk Mengurangi Mual yang Dirasakan Ibu Hamil
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.