Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Deretan Manfaat Jahe: Tangkal Flu Musiman, Perut Kembung, Cegah Peradangan dan...

Di tengah-tengah musim musim pancaroba, mengonsumsi jahe mampu menjadi alternatif untuk menjaga imunitas tubuh dan menangkal sergapan sakit flu.

4 Juli 2022 | 21.04 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi jamu wedang jahe. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Di tengah masa pancaroba seperti ini, apakah Anda mulai merasakan tenggorokan kering dan hidung terasa tersumbat, serta kerap bersin sebagai gejala penyakit flu? Tidak dimungkiri, bahwa akhir-akhir ini banyak penduduk Indonesia yang terkena flu sebab peralihan musim dari penghujan ke kemarau.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Salah satu rempah alami khas Indonesia yang dapat Anda manfaatkan untuk menangkal flu musiman ini adalah jahe. Dikutip dari lybrate.com, jahe memiliki beragam kegunaan dan dikenal memiliki aroma yang tajam. 

Isi 100 Gram Jahe Segar 

Dalam 100 gram jahe segar diperkirakan memiliki 79 kalori, 17,86 gram karbohidrat, 3,6 gram serat pangan, 3,57 gram protein, 14 miligram natrium, 1,15 gram zat besi, 7,7 miligram vitamin c, 33 miligram kalium, serta tidak ada kandungan gulanya. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Oleh karena itu, jahe menjadi bahan alami yang bermanfaat baik untuk menangkal flu di tengah musim seperti ini. Masih dikutip dari lybrate.com, setidaknya terdapat tiga manfaat utama jahe sebagai berikut.

  • Mencegah Peradangan 

Kandungan senyawa dalam jahe dipercaya mampu mengurangi rasa sakit akibat peradangan atau pembengkakan. Senyawa dalam jahe menekan produksi sitokin dan chemokines yang menyebabkan perdagangan dan mengurangi imunitas tubuh.

  • Mengatasi Perut Kembung

Sebenarnya pembentukan gas dalam tubuh merupakan peristiwa biologis yang biasa. Namun, gas berlebih dalam tubuh mampu menyebabkan perut kembung dan sehingga muncul rasa sakit dan ketidaknyamanan. Dalam hal ini, jahe mampu melepaskan kelebihan gas tersebut dan mencegah penambahan gas lebih lanjut. 

  • Meningkatkan Keringat

Pengeluaran keringat dari tubuh sebenarnya juga merupakan fenomena biologis untuk menjaga keberlangsungan metabolisme. Selain itu, berkeringat juga mampu menetralkan racun dan membawanya keluar dari tubuh.

J
ahe juga memiliki senyawa kimia bernama dermcidin yang efektif dalam mendorong metabolisme tubuh sehingga meningkatkan jumlah keringat. Dengan begitu, tubuh akan selalu dalam kondisi prima. 

Berdasarkan manfaat-manfaat tersebut, konsumsi jahe pada hari-hari biasa ataupun di tengah musim pancaroba merupakan langkah sederhana, tetapi tepat dalam memproteksi diri Anda dari penyakit flu, berikut variannya yang banyak menjangkiti orang di sekeliling Anda pekan-pekan belakangan ini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus