Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit kencing batu lebih sering dialami pria. Apalagi mereka yang sudah menginjak usia senja. Resiko terkena penyakit ini bisa semakin tinggi apabila ada riwayat turunan dari keluarga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain faktor tersebut, ada banyak hal yang bisa menyebabkan terjadinya kencing batu, di antaranya kurang minum air, terlalu sering atau justru terlalu jarang olahraga, akibat obesitas, dan berlebihan konsumsi garam atau gula.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada kasus lain, kencing batu bisa dipicu akibat infeksi saluran kemih dan penderita mempunyai kelainan tertentu yang bisa meningkatkan beberapa kadar berbahaya, seperti material oxalate, phosphate, esitin, kalsium yang terbuat dari kalsium dan oksalat, kalsium fosfat, atau maleat, struvit, atau kadar asam urat yang tinggi. Seluruh kadar tersebut dapat membentuk batu sesuai nama komposisinya dan mengendap akhirnya, menyumbat saluran kemih.
Penyakit ini merupakan gangguan pada saluran kencing, mulai dari ginjal hingga saluran pengeluaran urin. Ginjal sendiri berfungsi sebagai penyaring darah dan akan membuang zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh melalui kencing. Zat tersebutlah yang mengendap membentuk batu di saluran kencing. Ukurannya bisa beragam, mulai dari sekecil pasir, bahkan ada yang sebesar bola golf.
Jenis dan ukuran batu yang menyebabkan kencing batu pun bervariasi. Batu dengan ukuran kecil sekitar 4–6 mm dapat keluar secara alami melalui urine dalam waktu 30 hingga 45 hari. Kendati demikian, penderita juga perlu mengonsumsi obat kencing batu guna memperlancar keluarnya batu. Kadang, batu yang berukuran kecil pun perlu mendapatkan penanganan medis, apabila kondisinya sudah menimbulkan nyeri bahkan menyebabkan pendarahan, kerusakan, atau infeksi saluran kemih.
Kencing batu juga harus diwaspadai batu yang menjadi gangguan. Berbeda dengan batu yang berukuran besar, ukuran sekitar 6–10 mm atau lebih, umumnya perlu dikeluarkan dengan tindakan medis. Bila tidak segera ditangani, batu tersebut dapat menghalangi aliran urin dan menyebabkan masalah pada saluran kemih.
RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION