Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Hidup Sehat dengan Mulai Jalan 6 Ribu Langkah Per Hari

Jalan 6 ribu langkah per hari bisa menjadi cara mudah masyarakat Indonesia untuk lebih aktif

20 Juli 2022 | 21.15 WIB

Ilustrasi wanita jalan kaki. Freepik.com/Yanalya
Perbesar
Ilustrasi wanita jalan kaki. Freepik.com/Yanalya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi fitness dan wellness Mufit bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan mengajak masyarakat mulai bergerak dengan cara yang paling mudah, yaitu jalan 6 ribu langkah per hari. "Kami ingin menjadikan masyarakat Indonesia lebih fit dengan terlibat melakukan 6 ribu langkah setiap hari," kata juru bicara Mufit Fernando Surya dalam rangka dalam rangka HUT Saka Bakti Husada pada Rabu 20 Juli 2022 di Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Nando, sapaan Fernando, mengatakan masyarakat Indonesia sangat malas berjalan. Salah satunya karena masyarakat Indonesia kerap menggunakan kendaraan pribadi ketika hendak bepergian. "Berbeda dengan di negara maju, yang mau menggunakan transportasi umum dan harus berjalan kaki, masyarakat Indonesia lebih sering menggunakan motor atau mobil sehingga jarang jalan kaki," kata Nando. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Sebelumnya, sebuah studi yang dilakukan ilmuwan dari Stanford University, Amerika Serikat menemukan bahwa Indonesia merupakan negara paling malas berjalan kaki di seluruh dunia. Studi tersebut dibuat pada 2017. Sebagai perbandingan, rata-rata orang Indonesia hanya berjalan 3.513 langkah per hari. Orang Indonesia bahkan lebih malas dibanding negara tetangga, Malaysia, yang berjalan 3.963 langkah per hari. Sedangkan negara yang dinilai paling aktif dalam data tersebut adalah Hong Kong. Masyarakat Hong Kong berjalan 6.880 langkah per hari. 

Nando mengingatkan orang yang malas bergerak dekat dengan obesitas. Dan kondisi kelebihan berat badan itu sangat berkaitan dengan penyakit degeneratif seperti diabetes, stroke, dan masalah jantung. Riset Kesehatan Dasar 2018 oleh Kementerian Kesehatan bahkan sudah menyebutkan bahwa pasien dengan penyakit degeneratif meningkat dua kali lipat selama 10 tahun terakhir. "Alasan utamanya itu karena kurangnya aktivitas fisik," kata Nando. 

Kegiatan konsultasi kesehatan bersama Mufit di kantor Kementerian Kesehatan pada Rabu 20 Juli 2022/Tempo-Mitra Tarigan

Nando berharap dengan menargetkan jalan 6 ribu langkah per hari, masyarakat Indonesia akan mulai terbiasa bergerak dan memiliki kebiasaan baik untuk lebih aktif. "Daripada memaksakan latihan yang lebih sulit seperti zumba, atau boot camp, atau body combat, kegiatan berjalan ini bisa dilakukan oleh siapapun. Orang tua, muda juga anak-anak. Ini bisa menjadi langkah awal untuk aktif," katanya. 

Menurut Nando, jalan 6 ribu langkah per hari kira-kira akan menghabiskan waktu 30-40 menit saja dengan jarak sekitar 4 kilometer. "Orang banyak beralasan sibuk dan tidak punya waktu untuk olahraga. Tapi dengan jalan 6 ribu langkah cukup 30 menit saja," katanya. 

Menurut Nando, berjalan adalah salah satu latihan kardio. Olahraga jenis ini baik untuk memperkuat jantung dan pembuluh darah. "Kardio juga membantu membakar lemak dalam tubuh. Jadi dengan latihan kardio nanti naik turun tangga tidak pengap lagi," katanya. 

Direktur Promosi Kesehatan Imran Agus menyambut baik kerja sama dengan komunitas seperti Mufit. Menurutnya, promosi kesehatan tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah, namun perlu ada partisipasi publik. "Mufit yang fokus dalam bidang fitness dan wellness bisa membantu Kemenkes memperluas edukasi dan perluasan informasi khususnya untuk masyarakat usia muda seperti karang taruna, kampus, dan sekolah," kata Imran. 

Imran pun setuju bahwa berjalan bisa menjadi cara orang memulai kebiasaan aktif. Menurutnya, masih banyak orang yang berpikir bahwa olahraga adalah aktivitas eksklusif yang untuk melakukannya perlu lapangan atau alat khusus. "Padahal olahraga itu intinya aktivitas fisik yang bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Disarankan 10 menit sehari, kalau mau lebih lanjut 30 menit per hari," katanya. 

Memang ada olahraga spesifik yang perlu lapangan dan perlatan khusus serta keterampilan tertentu, namun kegiatan berjalan pun tidak bisa dianggap remeh. "Yang penting rutinkan aktivitas fisik dulu," katanya. 

Baca: 4 Cara Mudah untuk Mencapai Jalan Kaki 10 Ribu Langkah Setiap Hari

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus