Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Hobi Free Diving? Intip Tip Ini

Menyelam bebas tergolong olahraga ekstrem karena dilakukan tanpa alat bantu, seperti tabung oksigen, sehingga perlu kewaspadaan tinggi.

28 November 2017 | 16.41 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Instruktur putri duyung, Luciana Fuzett menyelam dengan mengenakan ekor putri duyung di Kepulauan Tijucas di Rio de Janeiro, Brasil 22 Juli 2017. Selain Fuzett juga terdapat Carol Catan, dan Thais Picchi yang berprofesi sebagai putri duyung di Brazil. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Olahraga menyelam menjadi salah satu pilihan masyarakat saat ini. Selain scuba diving, menikmati pemandangan bawah laut juga dapat dilakukan dengan menyelam bebas atau kerap disebut free diving. Berbeda dengan scuba, menyelam bebas tergolong olahraga ekstrem karena menyelam tanpa alat bantu, seperti tabung oksigen.

Menyelam bebas hanya menggunakan peralatan selam dasar, seperti masker dan kaki katak. Karena itu, para penyelam bebas benar-benar mengandalkan pernapasannya untuk bertahan di air.

Baca: Persamaan Cincin Tunangan Meghan Markle dan Kate Middleton

Roberta Mancino saat free diving di sela-sela kesibukannya sebagai model. Instagram.com/Mancinoroberta

Pendiri Komunitas Apnea Culture Free Diving School, Mikhael Dominico, berbagi tip untuk pemula yang ingin merasakan sensasi menyelam bebas.

Menurut Mikhael, belajar free diving bertujuan bersenang-senang. Karena itu, lakukanlah free diving dengan hati yang senang. Selain itu, jangan memaksakan diri karena di situlah biasanya bahaya muncul. "Pastikan kalian menyelam dengan nyaman dan menyenangkan," ujarnya kepada Bisnis beberapa waktu lalu.

Baca: 6 Gaya Hidup Orang Terkaya Bill Gates, Anak Tidak Dapat Warisan

Selain itu, kata dia, untuk memperkaya pengetahuan tentang menyelam bebas, lebih baik belajar dengan bimbingan instruktur. Tujuannya, untuk mendapat masukkan yang terarah sehingga membantu perkembangan free diving yang Anda lakukan. "Pastikan teknik finning, equalize, dan relaksasi selalu menjadi fokus latihan, bukan seberapa lama waktu kalian bisa menahan napas atau seberapa dalam kalian bisa menyelam," ucapnya.

Mikhael mengatakan, tak sekadar untuk kesenangan, banyak manfaat yang bisa diperoleh dari aktivitas menyelam bebas. Sebagai free diver, Mikhael mengaku mendapatkan manfaat berupa ketenangan dalam berpikir. Beberapa jurnal kesehatan, dia menambahkan, menyebutkan free diving membantu proses penyembuhan radang dan membantu belajar mengontrol ritme napas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus