Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Macet di Jakarta Buang 24 Hari dalam Setahun, Intip Risetnya

Macet dapat membuang waktu seseorang dalam setahun. Berikut adalah lima hal yang bisa dilakukan bila Anda tidak terjebak macet.

1 Desember 2017 | 16.27 WIB

Sejumlah sepeda motor melintasi jalur busway di Jalan Sultan Agung, Jakarta, 24 Oktober 2017 . Pengendara sering melintasi jalur khusus bus Transjakarta itu untuk menghindari kemacetan. ANTARA
Perbesar
Sejumlah sepeda motor melintasi jalur busway di Jalan Sultan Agung, Jakarta, 24 Oktober 2017 . Pengendara sering melintasi jalur khusus bus Transjakarta itu untuk menghindari kemacetan. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Macet menjadi hal yang wajar di kota besar seperti Jakarta. Macet pula biasanya akan terjadi bila waktu libur panjang tiba karena secara berbarengan warga Jakarta pergi keluar kota sehingga memadati jalan-jalan utama menuju luar kota.

Menurut riset yang dilakukan sistem transportasi online Uber, ternyata 84 persen pemilik mobil di Jakarta mengatakan bahwa hal yang paling menjengkelkan tentang memiliki mobil adalah terjebak macet. Dari data tersebut, juga diketahui bahwa rata-rata pemilik mobil menghabiskan waktu sekitar 1 jam 8 menit setiap hari hanya terjebak macet dan 21-30 menit setiap hari untuk mencari parkir.

Apabila dijumlahkan, waktu terbuang tersebut setara dengan dengan 24 hari dalam setahun. Padahal, waktu sangat berharga dan waktu yang telah terbuang tidak akan kembali. Baca: Heboh Bunga Jelitha, Kegagalan Bukan untuk Dibully Kata Ivan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

24 hari dalam setahun itu bisa dimanfaatkan tentu untuk berbagai hal yang lebih berguna dibanding hanya menunggu di kemacetan. Berikut lima hal yang bisa Anda lakukan sebagai pengganti waktu macet sesuai dengan keterangan pers yang diterima Bisnis Kamis 30 November 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1.Berolahraga
Saat ini, banyak warga Jakarta yang menggemari gaya hidup sehat, dimulai dari mengkonsumsi makanan sehat dan juga berolahraga. Tetapi, banyak orang yang tidak berolahraga karena alasan “tidak ada waktu”. Bayangkan jika Anda tidak terjebak macet. Waktu tersebut bisa digunakan untuk berolahraga setiap hari.

2. Membaca buku
Membaca buku adalah cara yang sangat efektif untuk memperluas wawasan. Dengan membaca buku, Anda dapat memperluas pengetahuan dan melatih otak Anda. Tetapi, banyak orang yang masih kurang membaca buku, dan salah satu alasannya adalah tidak punya waktu untuk membaca. Jika Jakarta tidak macet, Anda dapat menggunakan waktu tersebut untuk membaca buku pilihan Anda. Baca: Pernah Gagal Lakukan Aksi Serupa, Ada Apa dengan Demian Aditya?

3. Menonton acara TV kesukaan
Anda pasti mempunyai acara TV kesukaan bukan? Acara TV rata-rata berdurasi satu jam, dan ceritanya pun terus berlanjut. Anda tentu akan kesulitan untuk mengikuti cerita dari acara TV tersebut jika ketinggalan satu episode. Jika Anda tidak terjebak macet, Anda dapat meluangkan waktu untuk menonton acara TV kesukaan setiap harinya.

4. Meluangkan waktu bersama keluarga
Dengan sibuknya pekerjaan, Anda mungkin kurang memiliki waktu untuk diluangkan bersama teman atau keluarga. Anda semakin jarang bertemu dengan orangtua ataupun pasangan dan anak. Jika Anda tidak terjebak macet setiap harinya, Anda dapat meluangkan lebih banyak waktu bersama keluarga tercinta. Baca: Aktivitas Fisik Dapat Bantu Kelola Emosi Anak

5.Tidur
Menurut riset, manusia membutuhkan tidur selama 6-8 jam setiap malamnya. Karena macet, Anda harus bangun lebih pagi dari waktu yang seharusnya Anda bangun, yang berarti jam tidur Anda akan berkurang. Selain itu, Anda juga bisa beristirahat hingga 45 menit di siang hari. Kalau Anda memiliki waktu lebih karena tidak terjebak macet, Anda dapat menggunakan waktu tersebut untuk menambah jam tidur Anda.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus