Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Peradangan Otot: Mengenal Penyakit Myositis dan Penyebabnya

Myositis adalah penyakit yang membuat sistem kekebalan Anda menyerang otot Anda.

30 Maret 2023 | 23.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi Otot Paha. scarysymptoms.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkah Anda mendengar penyakit myositis yang berhubungan dengan otot? Simak penjelasan mengenai apa itu penyakit myositis dan penyebabnya.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Myositis adalah penyakit yang membuat sistem kekebalan Anda menyerang otot Anda. Melansir dari my.clevelandclinic.org, kondisi ini menyebabkan peradangan kronis atau pembengkakan yang bisa bersifat akut (jangka pendek) maupun kronis (jangka panjang). Akhirnya, peradangan ini membuat otot Anda terasa semakin lemah, sehingga dapat menyebabkan nyeri otot.

Efeknya ke Otot, Kenali Berbagai Jenis Myositis 

Myositis biasanya memengaruhi otot yang Anda gunakan untuk bergerak, termasuk otot di lengan dan bahu, kaki dan pinggul, serta perut dan tulang belakang (batang tubuh Anda). 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dikutip dari nhs.uk, ada berbagai jenis myositis, termasuk:

1. Polymyositis, yang mempengaruhi banyak otot yang berbeda, terutama otot bahu, pinggul dan paha. Jenis myositis ini lebih sering terjadi pada wanita dan cenderung mempengaruhi orang berusia 30 hingga 60 tahun.

2. Dermatomiositis, yang mempengaruhi beberapa otot dan menyebabkan ruam. Ini lebih sering terjadi pada wanita dan juga dapat menyerang anak-anak (juvenile dermatomyositis).

3. Myositis badan inklusi (IBM), yang menyebabkan kelemahan pada otot paha, otot lengan bawah dan otot di bawah lutut. Kondisi ini juga dapat menyebabkan masalah menelan (disfagia). IBM lebih sering terjadi pada pria dan cenderung memengaruhi orang berusia di atas 50 tahun. 

Penyebab Myositis

Para ahli memiliki pendapat yang berbeda-beda tentang penyebab pasti myositis. Namun, kondisi ini umumnya disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang secara keliru menyerang jaringan yang sehat. Selain itu, diperkirakan cedera dan infeksi juga bisa berkontribusi terhadap perkembangan myositis. 

Dikutip dari WebMD, berikut penyebab penyakit myositis, diantaranya:

1. Kondisi Inflamasi

Kondisi yang menyebabkan peradangan di seluruh tubuh dapat memengaruhi otot, sehingga menimbulkan myositis. Banyak dari penyebab ini adalah kondisi autoimun, di mana tubuh menyerang jaringannya sendiri. Kondisi peradangan yang menyebabkan myositis berpotensi parah meliputi dermatomiositis, polimiositis dan myositis tubuh inklusi. Kondisi peradangan lainnya cenderung menyebabkan bentuk myositis yang lebih ringan, termasuk lupus, skleroderma,dan artritis reumatoid. 

2. Infeksi

Infeksi virus merupakan infeksi paling umum yang dapat menyebabkan myositis. Virus atau bakteri dapat menyerang jaringan otot secara langsung, atau melepaskan zat yang merusak serat otot. Virus pilek dan flu biasa, serta HIV, termasuk dari beberapa dari virus yang dapat menyebabkan myositis.

3. Narkoba

Banyak obat yang dapat menyebabkan kerusakan otot sementara. Karena peradangan pada otot seringkali tidak teridentifikasi, masalah otot bisa disebut miopati daripada miositis. Miopati dapat terjadi tepat setelah memulai pengobatan, atau dapat terjadi setelah minum obat selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Kadang-kadang disebabkan oleh interaksi antara dua obat yang berbeda. Contoh obat yang dapat menyebabkan miositis atau miopati meliputi, statin, colchicine, plaquenil (hidroksiklorokuin), alfa interferon, kokain dan alkohol. 

4. Cedera

Olahraga berat dapat menyebabkan nyeri otot, pembengkakan, dan kelemahan selama berjam-jam atau berhari-hari setelah berolahraga. Peradangan berkontribusi pada gejala-gejala ini, secara teknis menjadikannya sebagai bentuk myositis. Gejala myositis setelah olahraga atau cedera hampir selalu sembuh total dengan istirahat dan pemulihan.

Pilihan editor : 3 Jenis Latihan Angkat Beban Dumbel

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus