Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Cirebon - Taman Air Gua Sunyaragi (TAGS) bersiap menerima kunjungan wisatawan pada libur Lebaran 2025. Gua yang dibangun pada abad ke-16 sebagai tempat beristirahatnya keluarga kerajaan itu menjadi salah satu objek wisata yang ramai dikunjungi di Cirebon.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Bagian Humas Badan Pengelola Taman Air Gua Sunyaragi (BPTAGS), Eko Ardi Nugraha, menjelaskan bahwa sebagai bentuk kesiapan menerima wisatawan di libur Lebaran tahun ini pengelola telah melakukan upaya pembersihan di area lokasi wisata. “Pembersihan dan revitalisasi dilakukan di beberapa area andalan seperti Kompleks Gua Arga, panggung pagelaran, hingga parkir,” tutur Eko, Senin, 17 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mereka, lanjut Eko, membersihkan bangunan situs dari lumut dan melumurkan tanah merah khusus yang didatangkan dari keraton yang digunakan untuk perbaikan bangunan bata merah.
“Kami juga melakukan pembersihan batang dan ranting pohon serta melakukan perluasan lahan parkir," tutur Eko. Turunnya jumlah pengunjung ke TAGS di bulan Ramadan ini dimanfaatkan pengelola untuk melakukan kerja bakti sehingga tidak mengganggu kenyamanan wisatawan.
Pembersihan dan revitalisasi ini merupakan upaya menjaga dan meningkatkan kualitas objek wisata Gua Sunyaragi Cirebon. Dengan kondisi yang lebih bersih dan rapi, kawasan wisata ini akan lebih nyaman dikunjungi.
Jumlah Wisatawan saat Lebaran
Saat ditanyakan prediksi kenaikan jumlah wisatawan tahun ini ke TAGS, Eko mengungkapkan diprediksi naik sekitar 20 hingga 30 persen dibandingkan tahun lalu. "Pada tiga hari pertama Lebaran 2024 tercatat ada 1.271 pengunjung, kami berharap angka tersebut akan meningkat pada tahun ini," tutur Eko.
Harga tiket untuk memasuki areal TAGS menurut Eko tidak mengalami kenaikan. “Harga tiket tetap Rp 15 ribu untuk pengunjung umum dan Rp 10 ribu untuk mahasiswa atau pelajar. Untuk tarif parkir pun tetap Rp 2 ribu untuk motor dan Rp 5 ribu untuk mobil," kata dia. Eko pun mengimbau wisatawan yang hendak berkunjung ke Taman Air Gua Sunyaragi untuk memperhatikan kondisi cuaca.
“Beberapa hari terakhir Kota Cirebon sedang diguyur hujan. Pastikan untuk membawa payung atau jas hujan. Ini dikarenakan sebagian besar venue di Gua Sunyaragi merupakan lapangan terbuka," kata dia.