Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bali Farm House, destinasi wisata alam terbuka di Bali Utara, menawarkan pengalaman unik yang menggabungkan keindahan alam pegunungan dengan permainan edukatif untuk seluruh keluarga. Destinasi ini menjanjikan aktivitas bermain luar ruangan yang edukatif sekaligus menghibur, terutama bagi anak-anak yang ingin merasakan sensasi alam terbuka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dengan berbagai aktivitas yang ditawarkan, Bali Farm House cocok dikunjungi oleh keluarga, wisatawan lokal, maupun mancanegara yang ingin menikmati suasana alam sekaligus memperoleh pengalaman interaktif yang tak terlupakan.
Wahana bermain anak-anak
Bali Farm House menawarkan berbagai wahana bermain yang dirancang khusus untuk anak-anak agar mereka dapat bersenang-senang sambil mengembangkan keterampilan motorik. Terdapat sekitar 16 permainan yang meliputi jaring laba-laba, ayunan, perosotan, jungkat-jungkit, jembatan kayu, menara kayu, dan banyak lagi. Menariknya, seluruh permainan ini dibangun dengan memperhatikan keselamatan anak dan ramah lingkungan. Permukaan tanah wahana ditutupi serpihan kayu yang tidak hanya mempercantik dekorasi, tetapi juga bermanfaat dalam mencegah gulma dan memperbaiki kualitas tanah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lebih dari sekadar taman bermain, Bali Farm House juga menawarkan interaksi langsung dengan hewan. Pengunjung bisa memberi makan 29 ekor alpaka yang diimpor dari Peru, 11 ekor keledai dari Australia, empat burung unta, serta kuda poni dari Skotlandia. Hewan-hewan ini dapat beradaptasi dengan baik di cuaca sejuk kawasan Pancasari yang berbatasan dengan Bedugul. Keunikan dari destinasi ini adalah pengunjung tidak hanya bermain, tetapi juga belajar menghargai lingkungan dan fauna melalui pengalaman langsung di alam terbuka.
Keunikan Bali Farm House
Salah satu hal yang membuat Bali Farm House begitu unik adalah konsep yang memadukan keindahan lanskap alam dengan arsitektur peternakan bergaya Tuscany dari Italia. Pemandangan perbukitan yang hijau berpadu dengan bangunan bergaya Eropa ini menciptakan suasana seolah-olah berada di pedesaan Swiss. Ini memberikan latar belakang yang sempurna untuk berfoto dan menikmati udara segar khas dataran tinggi Bedugul.
Selain wahana bermain dan interaksi dengan hewan, Bali Farm House juga menawarkan pengalaman makan yang berbeda. Pengunjung bisa menikmati hidangan dengan pemandangan alam yang menenangkan, dikelilingi oleh keindahan alam dan arsitektur bergaya Eropa. Restoran di sini menyajikan berbagai makanan khas Bali, Indonesia, dan juga menu Barat yang dapat dinikmati oleh seluruh anggota keluarga.
Bagi pengunjung yang ingin mengabadikan momen, tersedia jasa fotografi profesional yang siap membantu mengambil foto dengan latar pemandangan indah. Fasilitas lainnya mencakup area parkir yang luas, toilet bersih, mushola bagi pengunjung muslim, serta akses internet gratis di beberapa titik lokasi. Keamanan pengunjung juga menjadi prioritas dengan adanya petugas keamanan yang berjaga di sekitar area wisata.
Lokasi dan Cara Menuju Bali Farm House
Bali Farm House terletak di Jalan Raya Singaraja-Denpasar, Pancasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali. Lokasinya berada di daerah pegunungan yang sejuk, menjadikannya tempat yang ideal untuk melepaskan diri dari hiruk-pikuk kota. Bagi pengunjung yang datang dari Denpasar, perjalanan ke Bali Farm House memakan waktu sekitar dua jam dengan kendaraan pribadi. Akses menuju lokasi juga relatif mudah dengan jalan yang sudah bagus, membuatnya nyaman bagi pengunjung yang ingin berwisata ke sana.
Bagi yang tidak membawa kendaraan pribadi, transportasi umum seperti taksi dan jasa transportasi online juga bisa digunakan untuk mencapai destinasi ini. Bali Farm House mudah diakses dari berbagai kawasan wisata di Bali, terutama dari Bedugul, yang hanya berjarak sekitar 15 menit berkendara.
PUTRI ANI | ANTARA