Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Festival Kurma di Unaizah, Ada Kurma Satu Kilogram Rp 1,39 Juta

Festival kurma di Kota Unaizah, Provinsi Al-Qassim, Arab Saudi, bermula pada tahun 2004.

16 Agustus 2020 | 09.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Puluhan pengunjung memilih berbagai jenis kurma yang dijual dalam acara Unaizah Season for Dates di kota Unaizah, provinsi Al-Qassim, Arab Saudi, 15 Agustus 2020. REUTERS/Ahmed Yosri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Festival kurma berlangsung di Kota Unaizah, Provinsi Al-Qassim, Arab Saudi, pada Sabtu 15 Agustus 2020. Di provinsi ini, khususnya daerah Unaizah, dikenal sebagai 'Kerajaan Kurma'. Sebab, di sana terhampar kebun-kebun kurma dan tanahnya cocok ditanami jenis kurma apa saja.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Festival kurma di Kota Unaizah bermula pada tahun 2004. Kendati dalam masa pandemi Covid-19, pengunjung festival kurma ini tak surut. Seorang pedagang kurma di festival itu, Abdullah al Saifi mengatakan pengunjung datang dari Uni Emirat Arab, Kuwait, Bahrain, dan Yaman.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Yang paling banyak dicari adalah kurma sukari," kata Abdullah al Saifi seperti dikutip dari Reuters. Menurut dia, kurma sukari biasanya dikonsumsi untuk berbuka puasa di bulan Ramadan. Masyarakat Arab juga mengolahnya untuk makanan musim dingin dan musim panas.

Seorang pedagang memilah kurma yang dijual dalam acara Unaizah Season for Dates di kota Unaizah, provinsi Al-Qassim, Saudi Arabia, 15 Agustus 2020. REUTERS/Ahmed Yosri

Kurma sukari, Abdullah al Saifi menjelaskan, terbilang istimewa karena bisa bertahan atau tidak busuk sampai dua tahun asalkan disimpan di tempat sejuk. Selain kurma sukari, ada 30 jenis kurma lainnya yang tersedia di festival tersebut.

Seorang juru lelang Festival Kurma, Ahmed al Mazin ada kurma yang dilepas seharga 350 Riyal atau sekitar Rp 1,39 juta per kilogram. "Tapi itu bukan harga rata-rata," katanya. Umumnya harga kurma kualitas baik sekitar 80 - 120 Riyal (sekitar Rp 318 - 477 ribu). Ada pula yang harganya di bawah itu untuk kurma yang sekadar bercita rasa enak, yakni 60 Riyal (sekitar Rp 238 ribu).

Pengunjung memilih berbagai jenis kurma yang dijual dalam acara Unaizah Season for Dates di kota Unaizah, provinsi Al-Qassim, Arab Saudi, 15 Agustus 2020. REUTERS/Ahmed Yosri

Gubernur Kota Unaizah, Usa'ed Al Saleem mengatakan Festival Kurma Unaizah adalah tempatnya para pedagang mendapatkan kurma dengan harga yang bagus sekaligus berkualitas dan aman dari pestisida. "Inilah yang membedakan Festival Kurma di Kota Unaizah dengan tempat lain," kata dia.

Usa'ed Al Saleem menjelaskan, pemerintah membagi industri kurma dalam dua kategori. Pertama perkebunan dan kedua pengemasan. Dalam usaha perkebunan, pemerintah memastikan buah kurma yang dihasilkan bebas dari pestisida dan insektisida, serta berasal dari pohon yang berkembang secara alami. Adapun usaha pengemasan, menurut dia, harus mampu memastikan kemurnian dan higienitas kurma beserta kemasannya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus