Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Sejumlah titik pantai selatan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Sabtu lalu, 16 Juli 2022 terdampak gelombang pasang. Sejumlah bangunan semi permanen berupa warung warung milik warga rusak antara lain di Pantai Depok Kabupaten Bantul, Pantai Indrayanti, Pantai Baron dan Pantai Drini Kabupaten Gunungkidul.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Gelombang pasang pada Sabtu kemarin memang kebetulan yang tertinggi, sehari sebelumnya juga sempat terjadi, hanya tidak sampai sekuat itu," kata Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III Bantul Muhammad Arief Nugraha saat dihubungi Tempo, Senin, 18 Juli 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Arief membeberkan ada sejumlah panduan yang bisa dipakai wisatawan agar tetap bisa plesir ke pantai dan main air namun tetap dalam kondisi aman dan selamat. "Pertama, kenali karakter pantai yang didatangi, peruntukan pantai itu untuk apa," kata Arief.
Arif mencontohkan, di Bantul ada pantai-pantai yang memang kondisinya memungkinkan untuk bermain air dengan nyaman. Seperti Pantai Parangtritis, Pantai Parangkusumo, Pantai Baru, Pantai Pelangi, juga Pantai Cemara Sewu.
"Tapi untuk Pantai Depok yang terdampak gelombang pasang kemarin, itu pantai khusus pusat kuliner dan penangkapan ikan nelayan, bukan untuk main air karena terlalu curam," kata Arief.
Arief mengatakan, meskipun Pantai Parangtritis dan lainnya relatif aman untuk bermain air, namun yang tak boleh dilupakan wisatawan adalah bahwa tiap pantai memiliki palung dan rip current atau arus balikan yang sama-sama membahayakan.
"Nah, gelombang pasang yang menerjang hingga Pantai Depok kemarin kemungkinan karena dorongan gelombangnya terjadi di area palung dan rip current sehingga tekanannya ke daratannya lebih kuat," kata dia.
Adapun tips yang kedua, kata Arief, wisatawan bersikap bijaksana dan tak semata melihat kondisi cerah atau buruknya cuaca saat berada pantai. "Kuat tidaknya gelombang, tinggi rendahnya, lebih dipengaruhi kondisi angin yang bertiup saat itu, bukan cuacanya cerah atau tidak," kata dia.
Gelombang pasang yang terjadi akhir pekan lalu terjadi pada pagi hari sekitar pukul 09.00 WIB dan cuaca sedang cerah. "Imbauan kami, saat di pantai wisatawan bisa bijaksana memperkirakan apakah angin cukup ekstrem, juga apa gelombangnya cukup membahayakan kalau main di air, jangan memaksakan diri," kata dia.
Adapun tips ketiga agar senantiasa selamat saat rekreasi ke pantai, dengan tidak bersikap ceroboh, mematuhi rambu dan seruan petugas dan relawan SAR yang berpatroli. "Petugas akan meminta wisatawan segera mundur jika sudah bermain air terlalu ke tengah atau mendekati area palung, mohon imbauan seperti itu ditaati," kata dia.
PRIBADI WICAKSONO
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.