Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Pacitan - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mewacanakan pembangunan bandara perintis di Kabupaten Pacitan. Bandara tersebut diharapkan mampu menjadi sarana pengembangan pariwisata di daerah pesisir selatan Jawa Timur itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kalau ada penerbangan perintis di sini, maka resonansi pariwisatanya akan semakin dahsyat," ujar Khofifah saat menghadiri peletakan batu pertama Museum dan Galeri Seni SBY - ANI di Pacitan, Sabtu 22 Februari 2020. Bandara perintis akan memudahkan lalu-lalang wisatawan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Khofifah Indar Parawansa mengatakan Jalan Lintas Selatan atau JLS belum cukup menjadi akses yang cepat dan mudah untuk sampai ke Pacitan. Perlu opsi transportasi lain yang lebih memadai untuk wisatawan. Melalui Jalur Lintas Selatan pengunjung bisa sampai ke Pacitan dari arah Solo dan Ponorogo.
Opsi mendirikan bandara perintis di Pacitan, Khofifah melanjutkan, sangat memungkinkan dan diharapkan menjadi pendongkrak koneksitas antardaerah, seperti yang diterapkan di Bawean dan Sumenep. "Potensi wisata alam di Pacitan amat besar dan indah. Sekarang perlu disiapkan feasibility study, apalagi di sini banyak pegunungan," katanya.
Bupati Pacitan, Indartato berharap Museum dan Galeri Seni SBY - ANI yang akan dibangun mampu menjadi daya tarik wisata di Pacitan, mengangkat perekonomian warga setempat, dan menciptakan lapangan kerja. "Pada 2019, tercatat 2,3 juta wisatawan ke Pacitan. Setelah Museum dan Galeri Seni SBY - ANI jadi, saya yakin kunjungan wisatawan bisa sampai 5 juta orang," katanya.