Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Girl group KISS OF LIFE kembali merilis permintaan maaf keduan kalinya pada Sabtu malam, 5 April 2025. Surat itu datang tiga hari setelah grup tersebut banjir hujatan atas konten siaran langsung bertema old-school hip hop pada 2 April lalu. Diketahui konten siaran tersebut untuk merayakan ulang tahun salah satu anggota yakni, Julie.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya, sehari setelah siaran langsung tersebut, pada Kamis, 3 April 2025, agensi S2 Entertainment mengunggah permintaan maaf melalui laman resmi mereka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kami tulus meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan kepada para penonton,” tulis mereka. Agensi menyatakan bahwa video yang diunggah di kanal YouTube resmi KISS OF LIFE bertujuan untuk merayakan budaya hip-hop, yang disebut menjadi inspirasi utama musik grup tersebut.
“Tujuan asli konten tersebut adalah untuk merayakan budaya hip-hop, yang menjadi inspirasi musikal utama bagi KISS OF LIFE. Namun kami mengakui kekurangan kami dalam menyadari implikasi budaya negatif dari konten tersebut,” ungkap mereka. Agensi juga berjanji akan lebih berhati-hati dalam mengacu pada referensi budaya di masa mendatang.
Dikutip dari CNA Lifestyle, meski agensi telah meminta maaf dan konten terkait telah dihapus dari kanal resmi mereka, penggemar menyerukan untuk permintaan maaf pribadi dari anggota grup. Karena desakan tersebut, pada Sabtu, 5 April 2025, KISS OF LIFE mengunggah surat tulisan tangan di akun X mereka. Surat itu memuat satu paragraf dari masing-masing anggota KISS OF LIFE; Julie, Natty, Belle, dan Haneul.
“Kami benar-benar ingin meminta maaf dengan tulus atas konten yang kami unggah dan membuat para penggemar kecewa,” tulis mereka. Grup tersebut mengungkapkan penyesalan dan mengakui kesalahan mereka dalam menggambarkan budaya hip-hop dengan cara yang tidak sensitif.
Mereka juga mengakui bahwa telah terlalu jauh dalam mengeksplorasi konsep hip-hop. “Niat kami adalah menunjukkan betapa kami menyukai genre hip-hop lawas yang sangat mempengaruhi musik kami. Namun saat pengambilan gambar, kami menyadari bahwa kami melampaui batas. Sekarang kami menyadari konten kami tidak sensitif secara budaya dan kami bertanggung jawab penuh atas tindakan kami,” tulis mereka.
Dalam surat itu, KISS OF LIFE menyatakan bahwa mereka telah menghabiskan beberapa hari terakhir untuk belajar dan merefleksikan tindakan mereka. “Tak ada kata-kata yang dapat memperbaiki kesalahan ini secara ajaib, namun kami berjanji akan terus belajar dan menunjukkan ketulusan melalui tindakan, bukan sekadar kata-kata,” ungkap mereka melanjutkan.
Adinda Jasmine turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan editor: Kontroversi Siaran Langsung Girl Group KISS OF LIFE yang Dinilai Rasis
