Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Di musim mudik Lebaran 2025, para penumpang dan pelanggan kereta api diingatkan untuk mengurangi penggunaan botol plastik. Salah satunya dengan menyediakan water station atau tempat pengisian air minum gratis di beberapa stasiun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penyediaan water station sebagai langkah KAI Daop 6 Yogyakarta untuk meningkatkan pelayanan dengan mengembangkan pembangunan berkelanjutan. Berkolaborasi dengan KAI Commuter, kini water station tersedia di lebih banyak stasiun di wilayah kerja KAI Daop 6 Yogyakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Semula fasilitas water station hanya tersedia di 4 stasiun yakni Stasiun Yogyakarta, Solo Balapan, Lempuyangan, dan Purwosari kini menjadi 8 stasiun ditambah dengan Stasiun Wates, Klaten, Solo Kota, dan Palur,” kata Manager Humas Daop 6 Feni Novida Saragih, Selasa, 25 Maret 2025.
Dengan adanya water station, penumpang dapat membawa botol minum sendiri dan mengisi air minum di mesin yang telah tersedia. Tak hanya untuk memberikan pelayanan lebih kepada para pelanggan, water station juga sebagai bentuk komitmen KAI mendukung keberlanjutan atau sustainability dengan menekan penggunaan botol plastik sekali pakai.
“KAI Daop 6 Yogyakarta mengajak para penumpang kereta api untuk mulai menerapkan lifestyle yang mengedepankan keberlanjutan salah satunya dengan menyediakan water station agar penumpang mulai terbiasa membawa tumbler atau botol minum sendiri dan mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai,” kata Feni Novida.
Selain water station, KAI Daop 6 Yogyakarta juga mulai menerapkan gerakan paperless atau mengurangi penggunaan kertas, engan menyediakan fasilitas Face Recognition atau mesin pemindai wajah untuk pengecekan identitas saat penumpang boarding. Dengan alat tersebut, penumpang tidak perlu antre mencetak tiket dan menunjukkan kartu identitas saat boarding.
Fasilitas Face Recognition kini sudah tersedia di Stasiun Yogyakarta, Solo Balapan, dan Lempuyangan. “Langkah ini sejalan dengan komitmen KAI dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDG’s), khususnya keberlanjutan lingkungan. Pelanggan diharapkan terbiasa membawa botol minum sendiri dan mengurangi konsumsi air kemasan sekali pakai, dan mulai beralih ke digitalisasi dengan memanfaatkan Face Recognition saat boarding di stasiun,” kata Feni.
Foto 
