Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Pesawat Delta Air Lines Jatuh di Toronto, Sejumlah Penerbangan Dibatalkan

Pesawat Delta Air Lines jatuh di Toronto, sebanyak 18 orang terluka

18 Februari 2025 | 09.11 WIB

Sebuah Airbus A330-300 dicat dengan corak Delta saat ini, Upward & Onward. (Gietje/Wikipedia)
Perbesar
Sebuah Airbus A330-300 dicat dengan corak Delta saat ini, Upward & Onward. (Gietje/Wikipedia)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat Delta Air Lines jatuh saat mendarat di Bandara Internasional Toronto Pearson, Kanada, Senin 17 Februari 2025. Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat atau FAA menyatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut dan 80 orang di dalam pesawat dievakuasi. Akibat insiden ini sejumlah penerbangan dibatalkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Insiden ini terjadi setelah tabrakan udara di atas Sungai Potomac antara pesawat Black Hawk Angkatan Darat dan jet regional American Airlines. Dewan Keselamatan Transportasi Nasional Amerika Serikat sedang mengawasi peristiwa ini untuk mengetahui potensi penyimpangan komunikasi radio dan kesalahan altimeter. 

18 orang terluka

Pesawat CRJ-900 berangkat dari Bandara Internasional Minneapolis/St. Paul, dan jatuh saat mendarat sekitar pukul 14.45 waktu setempat. Bandara Internasional Toronto Pearson, Ontario, Kanada, ditutup untuk kedatangan penerbangan segera setelah kecelakaan. Meski telah dibuka kembali, FAA memperingatkan bahwa penerbangan masuk masih mengalami penundaan yang signifikan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Petugas berada di sekitar pesawat di landasan pacu setelah kecelakaan pesawat di Bandara Internasional Toronto Pearson di Mississauga, Ontario, Kanada 17 Februari 2025. REUTERS/Cole Burston

CEO Delta Ed Bastian menyampaikan duka cita kepada penumpang yang terdampak insiden tersebut. "Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada banyak anggota tim Delta dan Endeavor serta para pihak yang cepat tanggap di lokasi kejadian. Kami sedang berupaya mengonfirmasi detailnya dan akan membagikan informasi terkini di news.delta.com segera. Sementara itu, harap berhati-hati dan tetaplah aman," ujarnya dalam keterangan tertulis kepada USA Today.

Menurut Delta, seluruh 80 orang, terdiri 76 penumpang dan empat awak kapal dievakuasi. Sebanyak 18 orang terluka dan dibawa ke rumah sakit. Dari mereka yang terluka, dua orang dewasa dibawa ke dua pusat trauma berbeda dengan ambulans udara dan satu anak dibawa ke rumah sakit anak-anak. Semua cedera lainnya berkisar dari ringan hingga sedang.

Penumpang lain gelisah

Zach Nolan mengetahui bahwa penerbangan Air Canada-nya ditunda saat tiba di bandara Toronto pada Senin sore, tetapi ia tidak tahu alasannya. Baru tahu setelah temannya mengirimi pesan singkat bahwa sebuah pesawat jatuh di luar bandara. "Saya melihat ke luar (jendela) di belakang saya, dan saya 90 persen yakin bahwa saya melihat pesawat itu terbalik," kata warga Winnipeg yang berusia 24 tahun itu.

Nolan menggambarkan situasi saat itu ketidakpastian. Lampu merah menyala di landasan pacu; penumpang memenuhi beberapa kursi di gerbang sambil menunggu untuk mengetahui apa yang akan terjadi pada rencana perjalanan mereka di tengah pemberhentian di darat. "Banyak obrolan dan banyak pandangan tidak nyaman. Jika saya harus menyimpulkan (kejadian di bandara) dalam satu kata, saya akan mengatakan ketidakpastian,” katanya.

Delta mengatakan pihaknya telah membatalkan sisa penerbangannya ke Toronto pada hari Senin dan mengeluarkan pengecualian perjalanan bagi penumpang yang melakukan perjalanan ke, dari, atau melalui YYZ hingga 20 Februari 2025.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Âİ 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus