Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Pesta Kampung Tematik, Cara Kota Malang Tarik Kunjungan Wisatawan

Pesta Kampung Tematik merupakan bagian dari agenda menyambut HUT Kota Malang ke-109.

14 Februari 2023 | 21.21 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Warga menyaksikan pertunjukkan seni tari kontemporer di kawasan Kampung Warna-warni Jodipan, Malang, Jawa Timur, 7 Desember 2016. Pentas seni tari dan teaterikal yang diikuti oleh mahasiswa tersebut digelar selama 5 jam. Aris Novia Hidayat

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Usai pandemi Covid-19 mereda dan pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM, masing-masing pemerintah daerah berupaya untuk mendongkrak kunjungan wisatawan, tak terkecuali Pemerintah Kota Malang. Pemkot menyiapkan acaea Pesta Kampung Tematik yang akan diselenggarakan pada 12 Maret 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kota Malang Baihaqi mengatakan Pesta Kampung Tematik tersebut mengusung semangat kolaborasi sejumlah pihak. "Kita bertekad Kota Malang sebagai kota wisata, jadi destinasi wisata harus kita kelola dengan baik," kata dia, Selasa, 14 Februari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pesta Kampung Tematik merupakan kependekan dari Penampilan Spektakuler Anak Kampung Tematik. Acara yang merupakan bagian dari agenda menyambut HUT Kota Malang ke-109 itu juga menjadi wadah untuk menjaring talenta anak-anak muda kampung tematik yang memiliki berbagai kreativitas dan keahlian.

Acara itu akan dikemas dengan berbagai kegiatan, antara lain lomba kreasi anak-anak dari Kampung Tematik, pentas budaya dan pameran produk unggulan. Tak kurang dari 23 Kelompok Sadar Wisata atau Pokdarwis dan Paguyuban Kakang Mbakyu Kota Malang akan terlibat.

"Ini merupakan kolaborasi bersama, untuk memberikan sentuhan pada kampung tematik di Kota Malang agar semakin menarik untuk dikunjungi," kata Baihaqi.

Untuk menyiapkan Pesta Kampung Tematik, Baihaqi mengatakan pihaknya tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan dari seluruh pihak, termasuk untuk mengembangkan sektor pariwisata Kota Malang secara keseluruhan. "Tantangan Disporapar Kota Malang sebagai pemangku kepariwisataan, tantangannya luar biasa. Sehingga kegiatan ini tidak bisa lepas dari bantuan seluruh pihak terkait," kata Baihaqi.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus