Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Padang - Turnamen Padang Skateland yang diselenggarakan pada 9 hingga 10 November 2024 menjadi penanda kehadiran arena skateboard di Kota Padang. Ratusan peserta berkumpul di arena yang berada di Pantai Muaro Lasak Kota Padang sejak pukul 08.00 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Terlihat juga ada yang memulai bermain skateboard terlebih dahulu sebelum perlombaan. Lomba ini diikuti oleh pemain skateboard laki-laki dan perempuan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perlombaan yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Padang dan Komisi Indonesia skateboard (KIS) Sumatra Barat itu terdiri dari 4 kategori yakni benginner street, park beginner, open park, dan street open.
"Sebelumnya skatepark ini kan belum rampung pada 2019 lalu, sehingga baru dirampungkan pada 2024 ini. Kami rasa nanggung jika hanya peresmian, jadi diusulkan lah lomba dan diadakan oleh Pemerintah Kota Padang," kata Ketua KIS Sumatra Barat Harry Algamar kepada TEMPO pada Ahad, 10 November 2024.
Peserta dari Berbagai Provinsi dan Malaysia
Dia menjelaskan, perlombaan ini diikuti sekitar 100 orang peserta yang berasal dari provinsi lain seperti Jambi, Riau, Jawa Tengah dan Bali. Bahkan juga ada peserta yang berasal dari negara tetangga Malaysia.
Turnamen Padang Skateland ini akan menjadi langkah awal untuk adanya agenda tahunan di Kota Padang, sehingga akan menjadi wadah untuk lahirnya bibit-bibit atlet skateboard asal Sumatera Barat. "Saya berharap tentu ada pemain skateboard profesional asal Sumatra Barat yang lebih banyak lagi," katanya.
Walaupun demikian, kata Harry, Kota Padang sebelumnya juga sudah sering juga mengadakan kompetisi skateboard sejak 2002, namun arena masih nonpermanen. "Kami sudah sering mengadakan lomba, itu sejak 2002 dan skalanya juga nasional," katanya.
Melahirkan Atlet Baru
Kendati demikian, Harry menjelaskan bahwa pemuda asal Sumatra Barat sudah banyak juga bermain di kancah nasional dan internasional, meski dulunya arena permanen belum ada. Ia berharap dengan adanya skatepark di Kota Padang ini dunia skateboard Sumatra Barat akan tambah berkembang. “Ya mudah-mudah banyak lahir bibit baru,” katanya.
Sementara itu, Pejabat Walikota Padang Andree Hadi Algamar memberikan apresiasi kepada semua pihak yang sudah ikut menyukseskan Padang Skateland. “Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak, semua sponsor,” katanya.