Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Menyiapkan carrier untuk naik gunung bukan perkara mudah. Di dalam tas besar itu, pendaki kudu mengemas barang-barang kebutuhan dengan peletakan yang tepat supaya nyaman saat dibawa selama menempuh perjalanan jauh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca: Pendaki Tewas di Rinjani, Tip Aman Naik Gunung
Bila salah packing alias mengemas, alih-alih menikmati pendakian, perjalanan malah akan terasa repot. Sebab, packing yang salah akan membuay beban tas tak seimbang dan membikin badan sakit.
Lantas, bagaimana cara menata barang yang tepat dalam carrier? Pemandu gunung berpengalaman dari Consina, Virgo Dirgantara, saat ditemui Tempo dalam acara Indofest di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Kamis, 3 Mei, membagikan beberapa tipnya, khususnya bagi pendaki pemula.
1. Barang berat di atas, ringan di bawah
Beban dalam carrier yang tepat bukan ditopang oleh pinggul dan paha. Namun punggung bagian atas. Sebab, selama perjalanan dilakukan, pinggul dan paha akan bekerja keras memotori kaki untuk bergerak.
Menumpu beban di punggung pun akan menghindarkan pendaki dari kemungkinan cedera. Maka itu, benda-benda bermasa berat kudu diletakkan di bagian atas. Contohnya tenda, alat pasak, dan kompor. Sedangkan tas bagian bawah diisi dengan benda yang lebih ringan, seperti slepping bagi dan baju.
2. Letak benda yang dibutuhkan selama perjalanan
Selain memilah benda masuk ke carrier berdasarkan beratnya, mengelompokkan barang-barang yang dipentingkan selama perjalanan merupakan poin yang penting. Misalnya pendaki kudu menyiapkan barang-barang kebutuhannya selama jalan-jalan di bagian paling atas supaya mudah diambil. Barang-barang itu meliputi jaket, jas hujan, snack, dan head lamp.
3. Memastikan berat carrier seimbang
Tas yang berat sebelah akan membuat pendaki merasa lebih lelah dan gampang terjatuh. Sebab, badannya menjadi tak seimbang. Cara meminimalisasinya adalah memastikan bahwa berat kanan dan kiri sama rata.
Cara mendeteksi berat sebuah carrier seimbang atau tidak adalah ditegakkan. Bila carrier tersebut terjatuh, berarti isinya berat sebelah. Anda harus me-repackig kembali.
4. Peletakan matras
Bila ingin carrier tampak rapi, Anda kudu meletakkan matra di dalam tas dengan bentuk melingkar seperti kerangka. Bukan di luar tas seperti yang umum dilakukan pendaki pemula.
Matras dimasukkan ke carrier dalam bentuk seperti tabung atau gorong-gorong. Virgo menyebut, bentuk carrier yang rapi akan memudahkan perjalanan naik gunung Anda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini