Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bogor - Kepolisian Resor Kota Bogor Kota menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus keracunan massal warga setelah memakan sayur keong sawah atau tutut di RW 07, Kampung Sawah, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Sedikitnya 85 orang keracunan setelah makan sayur keong sawah saat berbuka puasa pada Jumat, 25 Mei 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota Komisaris Didik Purwanto mengatakan, setelah melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, pihaknya menetapkan tersangka. "Ada tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka," kata Didik, Senin, 28 Mei 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Didik, tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka adalah tukang masak keong sawah berinisial Ny YY, 40 tahun, dan dua pemilik warung yang menjual masakan keong sawah, yakni SN (35) dan JU (37). "Semua warga kampung yang menjadi korban keracunan dan dilarikan ke rumah sakit diduga setelah mengkonsumsi tutut yang dijual di warung milik tersangka," ujar Didik.
Berdasarkan keterangan SN dan JU, seluruh keong sawah tersebut dimasak oleh YY, yang juga merupakan warga Kampung Sawah. "Keong sawah yang diduga menjadi penyebab keracunan puluhan warga ini dimasak oleh satu orang warga, dan penyidik pun sudah menetapkannya sebagai tersangka," kata Didik.
Sebelumnya, Petugas Sosial Masyarakat (PSM) Kelurahan Tanah Baru, Ida Farida, 47 tahun, mengatakan peristiwa keracunan massal diduga terjadi setelah warga mengkonsumsi keong sawah pada Jumat malam. "Sebagian besar warga yang dibawa ke puskesmas dan rumah sakit mengalami gejala mual dan muntah-muntah, serta tubuhnya lemas setelah mengkonsumsi tutut pada saat buka puasa," kata Ida di Puskesmas Tanah Baru.
Menurut Ida, mengkonsumsi keong sawah saat puasa menjadi ciri khas warga Kampung Sawah, sehingga setiap sore banyak masyarakat yang menjual masakan keong sawah untuk takjil Ramadan. "Masakan keong sawah atau tutut merupakan makanan ciri khas di kampung sini," kata Ida. Namun Ida belum mengetahui apa yang membuat masakan keong sawah menimbulkan keracunan warga.