Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Hukum

Ciri-ciri Informasi Hoax

Bila mendapat informasi, jangan langsung menyebarkannya ke media sosial atau grup lingkaran pertemanan. Cek dulu, hoax atau bukan.

2 November 2017 | 11.48 WIB

Perangi konten negatif dan hoax
Perbesar
Perangi konten negatif dan hoax

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Sekarang orang bisa mendapatkan informasi dari mana saja, mulai televisi, koran, radio, situs media online, hingga media sosial. Internet membuat semua lini bisa mengakses informasi yang sama tentang segala hal. Tapi, apakah kamu sudah tahu informasi itu valid atau hoax?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Niken Widiastuti mengatakan salah satu informasi hoax yang beredar di masyarakat saat ini adalah tentang registrasi ulang setiap nomor ponsel yang dianggap palsu. "Registrasi ulang nomor ponsel itu benar adanya dan yang mesti dicantumkan adalah nomor induk kependudukan atau NIK dan nomor kartu keluarga atau KK. Kalau ada yang bilang mencantumkan nama ibu kandung juga, itu yang hoax," ucap Niken di Jakarta, Rabu, 1 November 2017.

Menurut Niken, setiap orang sejatinya bisa mendeteksi informasi yang diterimanya hoax atau tidak. Beberapa ciri informasi hoax antara lain memicu kecemasan, kebencian, dan permusuhan. Informasi hoax, ujar dia, juga menggunakan sumber yang tidak jelas dan tak ada yang bertanggung jawab atau sulit dicari klarifikasinya.

Ilustrasi anti-hoaxIlustrasi anti-hoax

Selain itu, tutur Niken, informasi hoax biasanya tidak netral, menggunakan nama tokoh, atau memakai nama yang mirip dengan media massa terkenal. Yang lebih berbahaya, kata dia, informasi hoax kerap memanfaatkan fanatisme atas nama ideologi, agama, dan suara rakyat untuk menyebarkan sesuatu yang negatif. "Hoax juga sering menggunakan judul serta pengantar yang provokatif dan tidak cocok dengan isinya," ucapnya.

Bila mendapat informasi, Niken menyarankan jangan langsung menyebarkannya ke media sosial atau grup lingkaran pertemanan. Sebaiknya cek dulu ke sejumlah situs yang bisa memverifikasi informasi itu benar atau tidak.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus