Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kriminal

Eks Kapolsek Mulia Puncak Jaya Tewas Ditembak TPNPB, Alami Luka Tembak di Bagian Pipi

Mantan Kapolsek Mulia Puncak Jaya Iptu purnawirawan Djamal Renhoat tewas ditembak oleh TPNPB-OPM. Alami luka tembak di bagian pipi tembus ke leher.

9 April 2025 | 09.09 WIB

Proses evakuasi mantan Kapolsek Mulia Iptu (Purn) Djamal Renhoat di Bandara Udara Mozes Kilangin Timika, Selasa, 8 April 2025. (ANTARA/HO-Dokumen pribadi)
Perbesar
Proses evakuasi mantan Kapolsek Mulia Iptu (Purn) Djamal Renhoat di Bandara Udara Mozes Kilangin Timika, Selasa, 8 April 2025. (ANTARA/HO-Dokumen pribadi)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Inspektur Polisi Satu (Iptu) Djamal Renhoat meninggal setelah ditembak orang tak dikenal (OTK) di bagian pipi. Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Puncak Jaya, Kuswara, membenarkan adanya insiden penembakan tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Benar telah terjadi penembakan terhadap pensiunan Polri, personel Polres Puncak Jaya, yang dilakukan oleh OTK hingga korban meninggal dunia,” kata dia di Jayapura melalui keterangan tertulis pada Selasa, 8 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berdasarkan keterangan yang disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Papua, Ignatius Benny Ady Prabowo, pada Senin, 7 April 2025 korban ditembak di kios miliknya yang berada di Kampung Wuyukwi, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah. Peristiwa tersebut diperkirakan terjadi pada pukul 18.45 WIT.

Korban meninggal dengan luka tembak di bagian pipi kanan yang menembus hingga leher bagian belakang sebelah kiri. Adapun evakuasi dan pemakaman korban dilakukan pada hari Selasa di Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

Jenazah pensiunan anggota Polri itu dievakuasi menggunakan pesawat jenis Cessna 208B/PK-SNA milik Smart Cakrawala Aviation. Pesawat berangkat dari Bandara Mozes Kilangin pukul 08.56 WIT dan tiba kembali pukul 10.21 WIT.

"Rencananya, jenazah Almarhum Iptu Djamal Renhoat dimakamkan di Mimika setelah disemayamkan terlebih dahulu di rumah duka kawasan Kebun Sirih," kata Benny Ady.

Lebih lanjut, Kuswara menyampaikan, seusai kejadian para pelaku penembakan melarikan diri. Oleh karena itu, saat ini aparat gabungan dari TNI dan Polri tengah melakukan pengejaran terhadap mereka.

“Kami telah meningkatkan patroli keamanan di wilayah tersebut guna mengantisipasi aksi teror susulan dan menjaga situasi tetap kondusif," ujar Kuswara menambahkan.

Sementara itu, hingga kini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan atas motif penembakan tersebut. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dalam menghadapi situasi saat ini dan diminta untuk tetap waspada.

Adapun Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) menyatakan bertanggung jawab atas penembakan pensiunan Polri bernama Inspektur Satu Djamal Renhoat.

Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom mengatakan, penembakan itu dilakukan di Yambi, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah pada Senin, 7 April 2025. Alasannya, Djamal dicurigai sebagai intelijen yang dikirim untuk memata-matai aktifitas TPNPB.

"Penembakan tersebut kami lakukan, karena kami telah mengikuti korban selama beraktivitas di wilayah konflik bersenjata," kata Sebby dalam keterangan resminya, Selasa, 8 April 2025. 

Hanin Marwah

Lulusan program studi Sastra Indonesia Universitas Sebelas Maret Surakarta. Bergabung dengan Tempo sejak awal 2024. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Ā© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus