Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kriminal

Penggerudukan Kapel Bukit Cinere, Kapolres Depok Sebut Aksi Spontan

Kapel Bukit Cinere, Depok digeruduk puluhan massa Sabtu kemarin yang menolak ada kegiatan peribadatan

17 September 2023 | 16.44 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Suasana kapel (ruko tengah) tampak sepi pasca digeruduk di Jalan Raya Bukit Cinere, RT. 12. RW. 03 Kelurahan Gandul, Kecamatan Cinere, Depok, Ahad, 17 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Depok - Kapolres Metro Depok Komisaris Besar Ahmad Fuady mengatakan pihaknya bersama jajaran Kodim 0508/Depok menjamin pelaksanaan ibadah di Kapel Bukit Cinere usai digeruduk massa Sabtu kemarin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia bersyukur pelaksanaan ibadah berjalan dengan baik, aman dan lancar kendati dilaksanakan secara online. "Pengamanan di lokasi ada. Kami tempatkan personel disekitar lokasi memantau kegiatan ibadah yang ada di sana," kata Ahmad Fuady yang memantau dari Polsek Cinere, Ahad, 17 September 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pengurus kapel memutuskan ibadah hari ini digelar daring imbas penggerebakn yang terjadi di Jalan Raya Bukit Cinere, RT. 12, RW. 03, Kelurahan Gandul, Kecamatan Cinere, Depok itu

Fuady menuturkan tidak boleh ada siapa pun yang melakukan intimidasi, persekusi, dan sebagainya terhadap kebebasan beribadah umat beragama. 

"Jadi kita harapkan semua masyarakat menjaga kondusifitas wilayah di Kota Depok ini," katanya.

Warga Cinere, Depok menggeruduk kapel di salah satu ruko di Jalan Bukit Cinere Raya RT. 12 RW. 03, Kelurahan Gandul, Kecamatan Cinere, Depok. Foto: Istimewa

Menurut dia, peristiwa yang terjadi Sabtu kemarin merupakan aksi spontan dari warga yang usai melaksanakan ibadah salat subuh berjemaah dan dilanjutkan dengan pengajian.

"Nah dari lokasi pengajian datang ke lokasi dan menyampaikan aspirasi untuk menolak adanya kapel tersebut.

Fuady membenarkan di tempat pengajian itu ada Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Cinere, Boy Ishak Iskandar. LPM Kelurahan Cinere mengirimkan surat yang isinya menolak ada kegiatan peribadatan di kapel tersebut.

“Ada ketua LPM-nya beserta seluruh jemaah, ya. Itu sudah kami indentifikasi semuanya," ucap dia.

Fuady menuturkan berdasarkan laporan anggotanya, Boy Ishak Iskandar tidak ikut dalam aksi penggerebekan kapel. "Jadi hanya jemaah yang ingin melihat ke lokasi seperti apa begitu, intinya seperti itu," katanya.

Soal peristiwa penggerudukan, Polres Depok telah meminta keterangan sejumlah pihak di lapangan. Fuady mengyebut tidak ada dugaan persekusi.

"Tapi kalau memang nanti ada yang merasa pihak-pihak yang merasa diperlakukan seperti itu silahkan melapor kami akan tindaklanjuti," tuturnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus