Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Berita Tempo Plus

Jika Vonis Harvey Moeis Tak Sebanding dengan Nilai Kerugian Negara Korupsi Timah

Vonis ringan terhadap Harvey Moeis mengundang kontroversi. Tak sesuai dengan nilai kerugian negara korupsi timah.

1 Januari 2025 | 06.00 WIB

Barang bukti uang tunai dan tas branded dari dua kasus dugaan korupsi timah dengan tersangka Harvey Moeis dan Helena Lim ditampilkan di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, 22 Juli 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
Barang bukti uang tunai dan tas branded dari dua kasus dugaan korupsi timah dengan tersangka Harvey Moeis dan Helena Lim ditampilkan di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, 22 Juli 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Vonis untuk Harvey Moeis tidak sebanding dengan jumlah kerugian negara korupsi timah.

  • Putusan pengadilan tak memberikan rasa keadilan atas kerusakan lingkungan akibat korupsi tersebut.

  • Perlu perhitungan ulang nilai kerugian perekonomian negara karena vonis ringan Harvey Moeis itu.

PRESIDEN Prabowo Subianto meminta para hakim memberikan hukuman setimpal terhadap para terdakwa kasus korupsi. Bila sudah jelas pelanggarannya dan kerugian negara mencapai triliunan rupiah, menurut Prabowo, hakim tidak boleh menjatuhkan vonis ringan. "Jaksa Agung naik banding. Vonisnya, ya, 50 tahun kira-kira," kata Prabowo dalam sebuah acara di Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Jakarta, Senin, 30 Desember 2024.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Amelia Rahima Sari

Amelia Rahima Sari

Alumnus Antropologi Universitas Airlangga ini mengawali karire jurnalistik di Tempo sejak 2021 lewat program magang plus selama setahun. Amel, begitu ia disapa, kembali ke Tempo pada 2023 sebagai reporter. Pernah meliput isu ekonomi bisnis, politik, dan kini tengah menjadi awak redaksi hukum kriminal. Ia menjadi juara 1 lomba menulis artikel antropologi Universitas Udayana pada 2020. Artikel yang menjuarai ajang tersebut lalu terbit di buku "Rekam Jejak Budaya Rempah di Nusantara".

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus