Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Warga RT 005 RW 05 Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, membuka posko banjir dan dapur umum. Banjir melanda Pejaten Timur sejak Senin, 3 Maret 2025 dan masih belum surut hingga Selasa, 4 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Sudah ada dapur umum yang akan mengelola bantuan-bantuan dari pemerintah ataupun dari mana saja,” ucap Ketua RW 05 Abdurahman saat ditemui di lokasi. Dapur umum ini berlokasi di rumah salah satu warga. Sementara itu, posko banjir yang berada di dekat SMP Negeri 46 dikelola oleh anggota karang taruna.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Abdurahman mengatakan, pemerintah telah memberikan bantuan berupa popok dan mi instan. Selain itu, warga bernama Iyem, 53 tahun, menyebut pemerintah dari kelurahan juga memberikan bantuan berupa nasi kotak untuk sahur dan buka puasa.
Iyem sendiri memilih untuk mengungsi di rumah tetangga. “(Di rumah saya) air setinggi dada,” kata Iyem kepada Tempo. Menurut dia, banjir kali ini lebih parah dibandingkan dengan banjir pada tahun-tahun sebelumnya. Hal itu ditandai dengan ketinggian air yang bisa mencapai lantai dua rumah warga.
Ketua RT 005 Suwardi menyebutlan ada 230 keluarga yang terdampak banjir di Pejaten Timur. Saat ini, mereka mengungsi di SMPN 46. Mulanya, SDN 22 Pejaten Timur juga menjadi tempat pengungsian. Tapi usai hujan deras pada Senin malam hingga dini hari, SDN 22 turut terendam air.
"Sementara ini masih diungsikan di SMP 46. Kalau memang kita lihat situasinya agak kurang bagus atau mungkin situasinya agak membesar, maka kita akan diungsikan ke Masjid Ash Sholihin,” ucap Suwardi.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD Jakarta Mohamad Yohan mencatat, hingga Selasa, 4 Maret 2025 pukul 12.00 WIB, genangan yang tersisa di Jakarta terjadi di 105 RT dan lima ruas jalan. Wilayah yang masih terendam banjir Jakarta itu berada di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.
"Yang paling banyak terdampak sekarang itu di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur ya dengan ketinggian di atas satu meter,” ujar Yohan saat ditemui di Balai Kota Jakarta pada Selasa, 4 Maret 2025.
Oyuk Ivani S berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Ketinggian Banjir di Pejaten Timur Mencapai Lima Meter