Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Buka MTQ ke 54, Wali Kota Bersyukur Buta Aksara Quran Tinggal Sedikit

Buta aksara Quran sebanyak 35 persen pada 2012 kini tinggal sekitar 3-4 persen.

13 Maret 2022 | 14.06 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL - Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-54 tingkat Kota Pekanbaru, yang digelar di Masjid Dakwah, Jalan Paus, Kelurahan Lembah Damai, Kecamatam Rumbai, Sabtu malam, 12 Maret 2022, berlangsung meriah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

MTQ Kota Pekanbaru ini, diawali dengan penampilan marching band, dilanjutkan dengan pawai defile seluruh kafilah kecamatan se Pekanbaru, pembacaan ayat suci Alquran, kemudian laporan dari ketua panitia MTQ.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tampak hadir Gubermur Riau Drs Syamsuar MSi, Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT, Wakil Wali Kota Ayat Cahyadi SSi yang juga Ketua LPTQ Pekanbaru, Sekdako Pekanbaru, M Jamil MSi, anggota DPRD Pekanbaru dan Forkompimda Pekanbaru.

Wali Kota Pekanbaru, DR H Firdaus MT, dalam sambutannya berharap MTQ yang digelar setiap tahun bisa memotivasi anak untuk belajar dan mencintai Alquran. "Yang lebih penting lagi bagaimana mereka memahami kandungan Alquran untuk dapat diamalkan di dalam segala kehidupan," ucapnya.

Selama dua periode kepemimpinan DR H Firdaus MT, fokus pada pemberantasan buta aksara Alquran sudah dilakukan. Antara lain melalui MTq, program Sekolah Mengaji dan Magrib Mengaji. Pada tahun 2012, tercatat ada sekitar 35 persen remaja dari keluarga muslim di Ibukota Provinsi Riau yang sama sekali tidak bisa membaca Alquran. "Alhamdulillah, dari tahun 2016 lalu kita sudah bisa memberantas buta aksara Alquran, walapun masih ada diperkirakan 3 sampai 4 persen. Tapi ini juga diperkirakan dengan mobilitas perpindahan penduduk," ujar Wali Kota.

Saat ini, sebut Firdaus, anak-anak dan remaja di Kota Bertuah sudah banyak yang hafal Alquran. "Alhamdulillah, dalam 10 tahun terakhir ini, masyarakat Pekanbaru dari remaja keluarga muslim bebas dari buta aksara Alquran dan juga untuk anak-anak yang menjadi qori dan qoriah, tahfiz, semakin banyak jika dibandingkan dari tahun sebelumnya," ujar dia.

Untuk itu melalui pelaksanaan MTQ, ia berharap bisa semakin meningkatkan kecintaan umat Islam terhadap Alquran. "Kita harapkan belajar Alquran ini bisa membangun dan membentuk generasi muda yang Qurani, maupun untuk membangun kemandirian atau daya saing yang tinggi," katanya.

Pada momen tersebut, DR H Firdaus MT dan Wakilnya Ayat Cahyadi SSi berpamitan kepada masyarakat Pekanbaru setelah 10 tahun kepemimpinannya. "Kami Firdaus-ayat minta maaf kepada masyarakat pekanbaru. Terimaksih pelayanan yang telah kami berikan dapat dukungan masyarakat. Hal ini ditunjukan dengan prestasi ditingkat nasional, baik dibidang ekonomi, sumber daya manusia dan tentumya pelayanan," tutur DR H Firdaus MT.

Ia juga berpesan agar masyarakat Pekanbaru terutama generasi muda, terus mengembangkan potensi dalam berbagai bidang. "Di tahun 2045 mendatang, Indonesia berpeluang besar menjadi negara maju dibidang ekonomi. Pekanbaru sendiri akan bertransformasi menjadi Kota Megapolitan. Sehingga dengan adanya MTQ ini, kita menyiapkan generasi masyarakat madani yang maju dan menjadikan Alqur'an sebagai pedoman hidup," katanya.

Konsep dan persiapan yang disiapkan oleh Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus beserta jajarannya sehingga berlangsung meriah, mendapat apresiasi dari Gubernur Riau, Syamsuar MSi, yang langsung membuka acara MTQ ke-54 ini. "Penyelenggaran MTQ bukan sekedar ajang perlombaan. Lebih dari pada itu, kegiatan ini bertujuan menumbuh kembangkan kecintaan terhadap Alqur'an. Semoga Kota Pekanbaru berhasil mencetak hafiz/hafizah dan Qori/Qori'ah yang berprestasi ditingkat Pronsi Riau, Nasional bahkan internasional," kata Gubernur. (*)

Prodik Digital

Prodik Digital

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus