Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO NASIONAL - Bea Cukai terus mendukung perusahaan dalam memperoleh dan mempertahankan sertifikasi Authorized Economic Operator (AEO) guna mempermudah akses kepabeanan bagi pelaku usaha. Upaya asistensi terbaru dilakukan di Semarang dan Probolinggo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di Semarang, Bea Cukai Tanjung Emas bersama Direktorat Teknis Kepabeanan dan Bea Cukai Semarang meninjau PT GS Battery, pada Rabu, 26 Februari 2025, untuk menilai kesiapan perusahaan dalam memenuhi standar AEO, termasuk aspek kepatuhan kepabeanan, keamanan rantai pasok, dan efisiensi perdagangan internasional.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara itu, di Probolinggo, Bea Cukai Tanjung Perak menghadiri pelatihan kepabeanan di PJB Academy yang digelar PT Paiton Energy, pada 19-20 Februari 2025. Sebagai perusahaan bersertifikat AEO, PT Paiton Energy mendapat asistensi dalam bentuk pelatihan terkait monitoring, audit internal, dan regulasi kepabeanan guna meningkatkan kepatuhan dan efisiensi operasional.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo, menegaskan bahwa status AEO berperan penting dalam meningkatkan daya saing perusahaan di kancah global. Perusahaan bersertifikat AEO mendapat kemudahan dalam prosedur kepabeanan, yang tidak hanya memperlancar arus perdagangan, tetapi juga mendorong investasi serta pertumbuhan ekonomi nasional.
“Kami pun berkomitmen untuk terus memberikan asistensi agar perusahaan dapat memenuhi standar yang ditetapkan,” ujarnya.
Adapun program AEO merupakan salah satu strategi pemerintah untuk memperlancar perdagangan internasional dan meningkatkan daya saing industri nasional. Dengan semakin banyaknya perusahaan yang memperoleh status AEO, diharapkan efisiensi impor dan ekspor meningkat, mendukung kelancaran produksi, serta memperkuat pertumbuhan ekonomi Indonesia secara berkelanjutan. (*)
