Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Senin pekan lalu, Hamid Karzai membuat banyak orang tercengang. Berjubah hijau, ia mengayunkan langkah ke kantor Komisi Pemilihan Umum di Kabul, bersama dua orang lelaki. Di sebelah kanannya, lelaki bersorban, tokoh suku Hazara yang telah dua kali menempati posisi wakil presiden dalam pemerintahannya. Ia Karim Khalili. Dan kehadiran pria di sebelah kirinyalah yang mengagetkan orang: Mohammad Qasim Fahim.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo