Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di sebuah kafe di Tel Aviv, mantan serdadu perempuan Israel yang berambut cokelat tua ini menyampaikan sesuatu dari ingat annya. Sepuluh tahun menanggung rasa bersalah seorang diri, akhir Agustus lalu ia memilih mengikuti bisikan hatinya: membeberkan apa yang disaksikannya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo