Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tren atau kegandrungan seseorang pada sesuatu biasanya bersifat musiman atau tidak bertahan lama. Mulai dari mobil sampai stik pogo, yang berlomba-lomba untuk menjadi yang nomor satu di dunia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sepeda saat ini juga menemukan momennya untuk menjadi sebuah tren. Tren bersepeda bahkan belum redup sebagai kendaraan paling efisien, praktis dan bisa diandalkan bagi masyarakat yang hidup di perkotaan.
Ilustrasi wanita naik sepeda. Freepik.com
Banyak kota-kota di dunia semakin serius mempertimbangkan efektifitas sepeda sehingga terdorong membangun infrastruktur untuk mendorong masyarakat menggunakan sepeda. Bukan hanya membangun, negara-negara tersebut bahkan memperluas fasilitas yang bisa mengakomodasi sepeda sebagai moda transportasi sehari-hari, dimana saat yang sama meningkatkan kehidupan perkotaan.
Infrastruktur untuk bersepeda membutuhkan investasi berkesinambungan dan membutuhkan terobosan. Dalam Copenhagenize Index, terlihat ada kota-kota di dunia yang sangat mendorong kegiatan masyarakat bersepeda.
Berikut ini kota-kota di dunia yang ramah untuk pesepeda, dimana Kota Copenhagen di Denmark dan Amsterdam di Belanda selalu berada diurutan teratas.
Akan tetapi, sekarang ini Denmark dan Belanda bukan lagi satu-satunya negara di dunia yang menjadikan sepeda sebagai moda transportasi penting. Di wilayah Eropa, ada Kota Antwerp, Strasbourg, Bordeaux dan Oslo yang sangat ramah terhadap pesepeda.
Sedangkan pendatang baru, ada Kota Bogotá, Bremen, Taipei, dan Vancouver, yang membuat masyarakat nyaman bersepeda. Secara lebih lengkap, berikut 10 kota di dunia paling ramah untuk pesepeda :
- Copenhagen, Denmark
- Amsterdam, Belanda
- Utrech, Belanda
- Antwerp, Belgia
- Strasbourg, Prancis
- Bordeaux, Prancis
- Oslo, Norwegia
- Paris, Prancis
- Wina, Austria
- Helsinky, Finlandia
Sumber: wired.com