Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Alexander Stubb Dilantik Jadi Presiden Finlandia, Ini Janjinya

Presiden Alexander Stubb berjanji akan memimpin negaranya pada sebuah era baru yakni kemitraan militer dengan negara-negara Barat.

3 Maret 2024 | 11.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Alexander Stubb. Foto/X

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Finlandia Alexander Stubb yakin keanggotaan negaranya di NATO telah memberikan Finlandia penangkal nuklir yang nyata dalam bentuk rudal dari Amerika Serikat. Optimisme itu diucapkan Stubb pada Jumat, 2 Maret 2024 dalam upacara inagurasinya sebagai orang nomor satu di Finlandia. Stubb berjanji akan memimpin negaranya pada sebuah era baru yakni kemitraan militer dengan negara-negara Barat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Stubb menjadi Presiden Finlandia atas nominasi dari Partai Nasional Koalisi yang beraliran tengah-kanan dengan raihan suara 51.6 persen dalam pemilu yang digelar bulan lalu. Dia mengalahkan Pekka Haavisto dari jalur independen . 

Pada Jumat, 1 Maret 2024, Stubb secara resmi mengambil alih tugas mantan Presiden Squli Niinisto yang menduduki jabatan presiden sejak 2012. Selama kampanye, Stubb mengatakan dia akan mengizinkan senjata-senjata nuklir dari Amerika Serikat yang hendak diimpor dan melewati Finlandia. Stubb menyebut senjata-senjata pemusnah massal tersebut sebagai sebuah jaminan bagi perdamaian. Usai acara inagurasi sebagai Presiden Finlandia, Stubb pun antusias dengan keanggotaan NATO dan senjata nuklir. 

"Finlandia harus punya sebuah penangkal nuklir yang nyata dan itulah yang kami miliki. Sebab NATO secara praktis Memberi kami tiga penangkal nuklir melalui keanggotaan kami. Tiga penangkal nuklir itu adalah tentara, rudal, dan penangkal nuklir dari Amerika Serikat," kata Stubb. 

Dalam inagurasinya, Stubb mendeklarasikan bahwa Finlandia menghadapi sebuah era baru. Sebagai dampak dari keanggotaan dengan NATO, Finlandia pun semakin mendekat ke komunitas Barat.

Stubb pernah menjabat sebagai perdana menteri Finlandia pada 2014 sampai 2015 dan menjabat sebagai menteri luar negeri Finlandia pada 2008 sampai 2011. Jabatan presiden Finlandia sebagian besar hanya bersifat seremonial, namun punya peran juga dalam menyusun kebijakan luar negeri Finlandia dan menjabat sebagai panglima militer Finlandia.

Sumber : RT.com

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus