Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Donald Trump: Israel Harus Serang Situs Nuklir Iran!

Donald Trump membuat pernyataan kontroversial terkait rencana Israel menyerang fasilitas nuklir Iran.

5 Oktober 2024 | 13.22 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump mengatakan pada hari Jumat bahwa ia yakin Israel harus menyerang fasilitas nuklir Iran. Serangan terhadap nuklir Iran adalah sebagai tanggapan atas serangan rudal terbaru yang dilakukan republik Islam itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Donald Trump yang juga bekas presiden AS itu, mengungkapkan usulan tersebut saat berbicara di sebuah acara kampanye di North Carolina. Ia merujuk pada pertanyaan yang diajukan kepada Presiden Demokrat Joe Biden minggu ini tentang kemungkinan Israel menargetkan program nuklir Iran.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Mereka bertanya kepadanya, apa pendapatmu tentang Iran, apakah kamu akan menyerang Iran? Dan dia menjawab, asalkan mereka tidak menyerang nuklir. Itulah hal yang ingin kamu serang, kan?" kata Trump dalam acara pertemuan umum di Fayetteville, dekat pangkalan militer besar AS.

Biden ditanya pada hari Rabu apakah dia akan mendukung serangan terhadap situs nuklir Iran. Presiden AS itu mengatakan tidak mendukung serangan Israel terhadap situs nuklir Iran.

"Saya pikir dia salah," kata Trump pada hari Jumat. Ia menanggapi pertanyaan peserta tentang masalah tersebut. "Bukankah itu yang seharusnya Anda hadapi? Maksud saya, itu risiko terbesar yang kita hadapi, senjata nuklir," katanya.

"Ketika mereka menanyakan hal itu, jawabannya seharusnya, serang nuklir dulu, baru pikirkan sisanya kemudian," ujar Trump. "Jika mereka akan melakukannya, mereka akan melakukannya. Namun, kita akan mencari tahu apa pun rencana mereka."

Biden pada hari Rabu menyatakan ia menentang serangan Israel terhadap fasilitas nuklir Iran, sebagai tanggapan atas penembakan hampir 200 rudal Iran ke Israel.

"Kami akan berdiskusi dengan Israel mengenai apa yang akan mereka lakukan," katanya. Ia menambahkan bahwa semua anggota G7 sepakat Israel memiliki hak untuk menanggapi, tetapi mereka harus secara proporsional.

Trump, yang terlibat dalam pertarungan sengit pemilihan presiden dengan Wakil Presiden AS Kamala Harris, calon dari Partai Demokrat, hanya berbicara sedikit tentang meningkatnya ketegangan di Timur Tengah akhir-akhir ini. Dia mengeluarkan pernyataan pedas minggu ini, menganggap Biden dan Harris bertanggung jawab atas krisis tersebut.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus