Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sekitar dua ribu orang bertahan di Lapangan Tahrir, Kairo, Senin pekan lalu. Tembakan gas air mata dari pasukan keamanan Mesir tak membuat mereka beringsut dari lapangan bersejarah itu. Sebagian orang mencoba mendobrak barikade pasukan keamanan, sebagian lagi limbung setelah terpapar gas. Mobil militer berdatangan untuk memblokade lapangan. "Rakyat ingin menggulingkan rezim," teriak mereka bersahutan, seperti dilansir BBC.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo