Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tiga pria di negara bagian Uttar Pradesh di India utara tewas setelah kendaraan yang mereka tumpangi jatuh dari jembatan yang belum selesai dibangun. Mobil yang mereka tumpangi terjun ke Sungai Ramganga setelah menggunakan aplokasi Google Maps.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Surat kabar berbahasa Inggris Economic Times melaporkan bahwa ketiga pria itu sedang dalam perjalanan ke kota Faridpur untuk menghadiri sebuah pernikahan. Mereka menggunakan Google Maps untuk navigasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada Sabtu malam, kendaraan mereka keluar dari jembatan yang belum selesai dibangun. Sebagian besar tubuh jembatan telah hanyut dalam banjir beberapa bulan sebelumnya.
Penduduk setempat melihat kendaraan tersebut pada Minggu pagi dan memberi tahu polisi. Tiga mayat ditemukan di dalam mobil.
Seorang kerabat salah satu korban tewas menyalahkan aplikasi Google Maps. “Peta seharusnya tidak menunjukkan bahwa jembatan itu sudah selesai,” katanya.
Pemerintah daerah juga harus bertanggung jawab. “Jalan itu seharusnya ditutup, tetapi tidak ditutup.”
Petugas penegak hukum India memeriksa perwakilan Google Maps, menurut laporan dari kantor berita Press Trust of India.
Google mengatakan pada Selasa, 26 November 2024, pihaknya akan bekerja sama dengan pihak berwenang India menyelidiki kematian tiga pria itu. Polisi memeriksa seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya dari Google Maps serta pejabat lain dari departemen pekerjaan umum pemerintah.
"Kami menyampaikan rasa simpati yang terdalam kepada keluarga korban. Kami bekerja sama erat dengan pihak berwenang dan memberikan dukungan untuk menyelidiki masalah ini," kata juru bicara Google dilansir dari Channel News Asia.
Kecelakaan itu terjadi setahun setelah dua dokter tewas di negara bagian selatan Kerala ketika mobil yang mereka tumpangi jatuh ke sungai Periyar setelah mereka mengikuti aplikasi tersebut.