Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tim penyelamat di Kota Suffolk, Inggris, menolong seekor burung hantu yang jatuh di selokan. Awalnya, mereka khawatir burung hantu itu mengalami luka sehingga membuatnya tak bisa terbang, namun kenyataan yang terungkap cukup mengejutkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari news.sky.com, tempat penangkaran hewan Suffolk Owl Sanctuary yang merawat burung hantu itu menemukan hewan tersebut rupanya mengalami obesitas atau kegemukan sehingga membuatnya tak bisa terbang. Burung hantu itu berbobot 245 gram, padahal berat seharusnya tak lebih dari sepertiga dari jumlah berat tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penyelamat menemukan burung hantu diselokan, yang ternyata burung hantu itu terlalu gemuk untuk terbang. Sumber: news.sky.com
Timbunan lemak di sekitar tubuh burung hantu itu telah membuatnya tak bisa terbang secara efektif. Petugas perawat burung hantu itu, lalu memutuskan melakukan pemantauan selama beberapa minggu ke depan untuk melihat mengapa burung hantu itu bisa sampai kegemukan.
Jawaban pun ditemukan. Burung hantu itu mengalami obesitas karena faktor alami.
Tempat burung hantu itu ditemukan rupanya sarang tikus dan juga faktor cuaca yang ringan pada Desember 2019. Setelah menjalani diet yang ketat, burung hantu itu sekarang sudah bisa terbang lagi.