Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya 62 warga Palestina lainnya tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza dalam 24 jam terakhir, menjadikan jumlah korban tewas keseluruhan sejak Oktober 2023 menjadi 46.707 orang, kata Kementerian Kesehatan pada Rabu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pernyataan kementerian menambahkan bahwa sekitar 110.265 orang lainnya terluka dalam serangan yang sedang berlangsung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Pasukan Israel membunuh 62 orang dan melukai 253 lainnya dalam enam pembantaian keluarga dalam 24 jam terakhir,” kata kementerian itu seperti dilansir Anadolu.
“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan, sehingga tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambahnya.
Israel terus melakukan genosida di Jalur Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera.
Tahun kedua genosida di Gaza telah menuai kecaman internasional yang semakin besar, dimana para pejabat dan lembaga meremehkan serangan tersebut dan memblokir pengiriman bantuan sebagai upaya yang disengaja untuk menghancurkan suatu populasi.
Pada November 2024, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas perang mematikannya di Gaza.