Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sedikitnya 15 orang tewas dalam ledakan pada Rabu di pabrik farmasi di negara bagian Andhra Pradesh, India selatan, kata seorang pejabat pemerintah distrik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Korban tewas saat ini berjumlah 15 orang dan kemungkinan akan bertambah. Hampir 40 orang terluka. Operasi penyelamatan sedang dilakukan," kata Inspektur Polisi Distrik M. Deepika kepada Reuters pada Kamis 22 Agustus 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kebakaran terjadi pada Rabu siang di unit manufaktur Escientia Advanced Sciences seluas 16 hektar milik swasta yang telah beroperasi sejak 2019 di distrik Anakapalli di negara bagian tersebut, menurut pemimpin distrik Vijaya Krishnan.
“Korban luka telah dipindahkan ke rumah sakit terdekat… nampaknya terjadi ledakan di reaktor kimia tersebut,” kata kantor Krishnan kepada Reuters, seraya menambahkan bahwa ledakan terjadi saat jam makan siang di unit tersebut.
Escientia tidak segera menanggapi permintaan komentar. Pemerintah negara bagian telah memerintahkan penyelidikan atas insiden tersebut.
Pada 2023, dua orang tewas, dan lima lainnya terluka dalam kecelakaan kebakaran serupa yang terjadi di reaktor pelarut di unit Sahithi Pharma di distrik Anakapalli.
Pilihan Editor: Boiler Meledak di Pabrik Kimia India, 6 Tewas dan 20 Luka-Luka
REUTERS