Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Serangan mengerikan terjadi di sebuah taman kanak-kanak di Provinsi Jianxi tenggara, China, pada Rabu, 4 Agustus 2022. Tiga orang tewas dan enam lainnya terluka dalam serangan pisau.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelaku penyerangan diduga adalah seorang pria berusia 48 tahun yang mengenakan topi dan topeng. Ia menyerbu sekolah swasta di daerah Anfu, menurut pejabat China yang memposting di platform Weibo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setelah menerobos masuk, tersangka yang telah diidentifikasi oleh polisi bernama Liu Mouhui, menikam dan membunuh sedikitnya tiga orang. Usia korban belum dikonfirmasi. Tersangka buron setelah kabur dari tempat kejadian perkara. "Kami melakukan segala upaya untuk memburu tersangka," kata pernyataan polisi.
Sebuah video yang belum dikonfirmasi dibagikan oleh Beijing Daily, yang dikelola pemerintah. Video itu menunjukkan seorang petugas polisi menggendong seorang anak dari mobil patroli ke ambulans.
Sebelumnya telah terjadi serentetan serangan pisau massal di China. Bulan lalu, serangan pisau terjadi di sebuah rumah sakit di Shanghai yang menyebabkan empat orang terluka. Pada April tahun lalu, dua anak tewas dan 16 lainnya terluka dalam serangan pisau di sebuah taman kanak-kanak di Cina selatan. Enam orang tewas dan 14 lainnya menderita luka-luka pada Juni 2021 ketika seorang pria menikam orang yang lewat di jalan perbelanjaan pejalan kaki di Anqing.
Pada 2020, seorang penjaga keamanan sekolah melukai sedikitnya 39 orang dalam serangan pisau di sebuah taman kanak-kanak di Cina selatan.
China tidak mengizinkan kepemilikan senjata pribadi, sehingga sebagian besar serangan dilakukan dengan pisau, bahan peledak buatan sendiri, atau bom bensin. Sekitar 100 anak-anak dan orang dewasa telah terbunuh dan ratusan lainnya terluka selama dekade terakhir dalam serangan tunggal semacam ini. Tak jelas motif penyerangan.
Baca: 27 Jet Tempur China Masuki Wilayah Taiwan Usai Kunjungan Nancy Pelosi
INDEPENDENT | RUSSIA TODAY | CBS NEWS
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.