Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa pesawat pembom strategis dan jet tempur Rusia dicegat oleh pasukan pertahanan udara Amerika Utara, gabungan Amerika Serikat dan Kanada, saat mereka terbang di atas wilayah udara internasional dekat Alaska.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal ini diungkapkan Komando Pertahanan Ruang Angkasa Amerika Utara (NORAD) pada Kamis 16 Februari 2023, dalam insiden rutin yang tidak terkait dengan ketegangan perang di Ukraina.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pesawat, yang diidentifikasi pada Senin, tidak memasuki wilayah udara AS atau Kanada dan tidak menimbulkan ancaman, kata pusat gabungan AS-Kanada dalam sebuah pernyataan tertanggal 14 Februari.
Ia menambahkan bahwa penerbangan Rusia sama sekali tidak terkait dengan serentetan benda misterius yang ditembak jatuh oleh militer AS di Amerika Utara dalam beberapa minggu terakhir, yang detailnya masih belum diketahui.
"NORAD telah mengantisipasi aktivitas Rusia ini. Dua jet tempur F-16 NORAD mencegat pesawat Rusia," katanya.
Amerika Serikat juga sering melakukan operasi pengawasan yang tidak memasuki wilayah udara negara lain dan penerbangan semacam itu merupakan bagian umum dari operasi militer. "NORAD secara rutin memantau pergerakan pesawat asing dan jika perlu, mengawal mereka," tambah pernyataan itu.
Rusia mengatakan pada Rabu bahwa mereka telah melakukan beberapa penerbangan di atas perairan internasional dalam beberapa hari terakhir, termasuk di Laut Bering antara Alaska dan Rusia.
Dikatakan dua dari pembawa rudal strategis Tu-95MS telah terbang di atas Laut Bering disertai dengan jet Su-30, dan telah melakukan penerbangan "rutin" serupa di utara Norwegia dan di atas perairan internasional dekat timur jauh Rusia.
Tidak disebutkan apakah pesawatnya telah dicegat. “Pilot penerbangan jarak jauh secara teratur melakukan penerbangan di atas perairan netral Arktik, Atlantik Utara, Laut Hitam, Laut Baltik, dan Samudra Pasifik,” kata kementerian pertahanan Rusia.
Pasukan keamanan Amerika Utara telah bersiaga tinggi sejak balon mata-mata Cina yang diduga melintas ke wilayah udara AS. Ini mendorong Amerika Serikat untuk menembaknya dan benda-benda lain ke bawah saat menyisir langit.
Sementara Rusia telah melakukan penerbangan di atas Laut Bering sebelumnya, tetangganya di wilayah tersebut menjadi lebih khawatir tentang aktivitas militer Moskow sejak invasi ke Ukraina tahun lalu.
Dua pesawat tempur F-35 Belanda mencegat formasi tiga pesawat militer Rusia di dekat Polandia dan mengawal mereka keluar, kata kementerian pertahanan Belanda dalam sebuah pernyataan Senin malam.
Negara-negara anggota NATO juga telah meningkatkan latihan militer di Kutub Utara dalam beberapa tahun terakhir, karena Rusia telah memperluas dan memperbarui infrastruktur militernya di wilayah tersebut.
REUTERS
Foto 
