Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Politik cina sesudah deng bila sang naga menggeliat

Perubahan politik dan ekonomi sesudah deng xiaoping. tantangan yang dihadapi cina pada masa sekarang dan selanjutnya. tokoh- tokoh yang bakal mewarisi guncangan reformasi di cina. deng masuk usia 89 tahun, dikabarkan dalam keadaan koma.

28 Agustus 1993 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SALAH satu topik pembicaraan di Beijing belakangan ini adalah soal olimpiade. Beijing dan Sydney, Australia, termasuk dua dari enam kota yang dinominasikan sebagai tuan rumah olimpiade tahun 2000 nanti. Dan sejauh ini, pemerintah Cina optimistis bisa terpilih sebagai tuan rumah olimpiade. Ini mengesankan, reformasi di Cina bakal melaju sampai tahun 2000, apa pun yang terjadi, termasuk misalnya meninggalnya Deng Xiaoping. Dan dalam perjalanan ke tahun itu tampaknya Cina pun optimistis tak bakal ada pergolakan berarti, termasuk kembalinya Hong Kong ke pemerintah Beijing tahun 1997 nanti. Tapi optimisme di bidang olimpiade dan analisa para pengamat Cina bisa saja berbeda. Deng pekan ini genap 89 tahun, dan dia dikabarkan dalam keadaan koma. Bisa saja kabar ini salah. Yang jelas, sejauh ini Deng masih dianggap ''puncak gunung'' yang mempengaruhi percaturan politik dan kesibukan ekonomi. Ketakberdayaan Deng akan menyebabkan terciptanya sebuah lubang untuk percaturan dan pergeseran baru dalam dunia politik Cina. Berangkat dari diskusi inilah akhirnya masalah Cina dan Deng disepakati sebagai Laporan Utama pekan ini, yang beredar dua hari sesudah Deng Xiaoping berulang tahun. Cina, yang melaju begitu pesat, sebuah perkembangan ekonomi tercepat yang belum pernah dialami negara mana pun di dunia ini, kata majalah Fortune, yang diramalkan bakal menjadi negara superkuat baru, terlalu penting dilewatkan bila teraba ada sesuatu yang bakal terjadi di sana. Pengaruh Negeri Naga yang menggeliat, apalagi berkiprah, tak akan hanya sampai di Asia Timur atau Asia, tapi bisa jadi sebagian besar dunia. Apalagi dikaitkan dengan terbentuknya jaringan bisnis Cina seluruh dunia, yang menganggap dunia inilah tanah airnya, tapi tetap saja prioritas tempat penanaman modal adalah Cina. Dan pengaruh geliatan sang Naga mungkin tak terbatas pada perlunya kebijaksanaan ekonomi baru, terutama dalam berhubungan dengan Cina. Di situ terkandung berbagai hal, termasuk masalah rasialisme. Bahkan di negeri yang menyatakan diri paling demokratis, AS, rasialisme bisa begitu meledak. Memang tak berkiat dengan ras Cina, tapi potensi itu ada dengan mengalirnya imigran gelap Cina ke AS sebagaimana yang terdampar di New York beberapa lama lalu. Apalagi di negeri lain: Filipina, Korea, Jepang, India, Australia, juga Indonesia. Dengah niat memberikan gambaran seberapa jauh perubahan bisa terjadi di Cina sesudah Deng itulah Laporan Utama ini ditulis. Kemungkinan warna politik seperti apa yang akan muncul, itulah yang dicoba dalam bagian pertama. Sedangkan bagian kedua merupakan gambaran, tantangan apa yang ada di Cina sendiri pada masa-masa ini dan selanjutnya, siapa saja tokoh muda yang potensial muncul, dan bagaimana kira-kira dampak keluarnya suasana itu. Sudah pula dikaji di sejumlah media internasional tokoh baru yang kira-kira bakal mewarisi guncangan dan debu kereta api reformasi Cina. Disebut-sebut nama Zhu Rongji, presiden bank sentral Cina yang baru, yang juga wakil perdana manteri. Untuk lebih mengenal tokoh yang oleh sebagian pengamat masih disebut-sebut sebagai baru seorang administrator yang baik, profil Zhu ditulis tersendiri sebagai boks, melengkapi tulisan kedua. Untuk melengkapi Laporan Utama ini, disajikan pula analisa percaturan politik Cina sesudah Deng oleh A. Dahana. Bambang Bujono

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus