Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Prancis dan Polandia Kembali Berlakukan Lockdown

Prancis dan Polandia memberlakukan lagi karantina wilayah (lockdown) mulai hari ini lantaran penularan COVID-19 yang menguat

20 Maret 2021 | 15.44 WIB

Orang-orang yang memakai masker berjalan di alun-alun Trocadero dekat Menara Eiffel di Paris di tengah wabah penyakit virus corona (Covid-19) di Prancis, 22 Januari 2021. [REUTERS / Gonzalo Fuentes]
Perbesar
Orang-orang yang memakai masker berjalan di alun-alun Trocadero dekat Menara Eiffel di Paris di tengah wabah penyakit virus corona (Covid-19) di Prancis, 22 Januari 2021. [REUTERS / Gonzalo Fuentes]

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, - Pemerintah Prancis dan Polandia memberlakukan lagi karantina wilayah (lockdown) mulai hari ini lantaran penularan COVID-19 yang menguat. Namun tingkat pembatasan sosial berbeda-beda di tiap wilayah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Di Prancis, kebijakan pembatasan ini tidak seketat setahun lalu saat penguncian pertama diberlakukan. "Sebagian besar toko tutup tetapi orang Prancis dapat meninggalkan rumah mereka untuk waktu yang tidak terbatas dalam radius 10 kilometer," menurut laporan Euro News, Sabtu, 20 Maret 2021.

Beberapa jam sebelum tindakan baru diberlakukan, sekitar 400 kilometer kemacetan lalu lintas dilaporkan di sekitar pinggiran ibu kota Prancis ketika orang-orang meninggalkan kota untuk menghindari dampaknya. Volume lalu lintas dan pemesanan kereta keduanya naik 20 persen dibandingkan kondisi normal.

Untuk Polandia, penguncian baru bersifat nasional meski tidak seketat yang diberlakukan tahun lalu. Para pejabat menyalahkan lonjakan pasien positif Covid-19 itu pada mutasi virus corona asal Inggris.

Sebagian besar Eropa memang mengalami lonjakan infeksi Covid-19 sehingga mendorong beberapa negara seperti Polandia dan Prancis untuk memikirkan kebijakan pembatasan sosial. Keadaan di Eropa kian parah lantaran kelangkaan vaksin.

Sumber: EURO NEWS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus