Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat salah satu maskapai Pegasus Airlines dengan nomor penerbangan PC1003 yang mengangkut 163 penumpang dari Istanbul, Turki menuju Jerman mengalami kecelakaan pada Sabtu, 15 Februari 2020. Insiden ini diduga terjadi akibat salah satu roda pesawat terbakar ketika akan melakukan pendaratan di Bandara Dusseldorf, Jerman.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penumpang terpaksa dievakuasi menggunakan perosotan darurat (slide) sesaat setelah insiden terjadi tepatnya di landasan pacu bandara. Sejauh ini tidak ada laporan mengenai korban luka akibat kejadian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Penerbangan pesawat dengan pendaftaran ekor TC-CPU kami PC1003, dari Sabiha Gökçen ke Düsseldorf, telah mendarat dengan lancar dan aman di Bandara Düsseldorf hari ini. Selama menjangkau tempat mendarat, telah ada peringatan akan api dan asap di bawah pesawat. Awak penerbangan kami memutuskan prosedur pendaratan darurat untuk keselamatan penumpang kami," ungkap pihak Pegasus Airlines pada Sabtu, 15 Februari.
Pesawat Pegasus Airlines pada Sabtu 15 Februari 2020, mengalami kecelakaan dengan terbakarnya salah satu ban pesawat. Sumber: mirror.co.uk
Sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan slide berwarna kuning digunakan oleh para penumpang yang ketakutan untuk keluar dari pesawat naas itu. Menurut otoritas bandara, petugas bandara sempat melihat salah satu roda pesawat terbakar. Dia lalu menghubungi awak pesawat untuk berjaga jaga.
Pilot pesawat jenis Airbus A320 itu telah memerintahkan penumpang untuk menggunakan slide darurat selama proses darurat berlangsung. Hingga saat ini belum diketahui pasti penyebab kebakaran, namun diketahui bahwa api telah lebih dulu padam sebelum petugas damkar tiba di lokasi.
Kejadian ini merupakan insiden kedua yang melibatkan maskapai yang dikenal dengan harga tiket murah milik Turki itu. Sebelumnya, sebuah pesawat Pegasus Airlines tergelincir di landasan pacu Bandara Sabiha Gokcen, Istanbul hingga menewaskan tiga orang.
SAFIRA ANDINI | MIRROR.CO.UK