Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Rosmah Mansor, 66 tahun, istri mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, akan dipanggil kantor pusat investigasi kejahatan komersial Bukit Aman pada Jumat, 26 Oktober 2018, sekitar pukul 10 pagi waktu setempat. Dalam pemanggilan itu, Rosmah akan dimintai keterangan terkait dengan uang negara di 1Malaysia Development Bhd, sebuah lembaga investasi milik negara yang dibentuk Najib pada 2009.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain Rosmah, pada hari yang sama, dua putra Rosmah, Norashman Najib dan Riza Aziz, juga akan dipanggil.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Asiaone.com pada Kamis, 25 Oktober 2018, Rosmah seharusnya dipanggil pada Rabu, 25 Oktober, di departemen investigasi anti-pencucian uang dan anti-terorisme Bukit Aman. Namun rencana ini ditangguhkan dan akan dilakukan pada Jumat, 26 Oktober.
“Tim penyidik akan menanyai Rosmah tentang sejumlah isu terkait dengan 1MDB, di antaranya barang-barang yang disita dari sejumlah ruang kerja yang terkait dengan suaminya. Ini bagian dari tugas departemen penyidikan yang melihat sejumlah aspek, yang terkait dengan uang negara,” kata sebuah sumber.
Tumpukan kotak berisi tas mewah milik istri Najib Razak, Rosmah Mansor yang disita polisi dari apartemen milik mantan Perdana Menteri Najib Razak di Pavilion Residences Apartment, Kuala Lumpur, Malaysia, 18 Mei 2018. AP Photo
Sebelumnya, pada akhir Mei 2018, beberapa tempat kerja Najib digeledah polisi Malaysia. Dalam penggeledahan itu, aparat kepolisian menyita uang tunai, perhiasan, serta beberapa barang mewah dan dokumen.
Salah satu kantor Najib yang digeledah adalah Precinct 10, Putrajaya, yang dimiliki Divisi Property Management Perdana Menteri Malaysia. Tempat ini berlokasi sekitar 200 meter dari kediaman resmi perdana menteri. Penggeledahan ini diyakini terkait dengan investigasi skandal korupsi 1MDB.
Polisi juga menggeledah rumah Najib dan Rosmah untuk mencari sejumlah dokumen terkait dengan pencucian uang dan penyimpangan penggunaan uang negara. Beberapa kotak juga diangkut dari rumah tersebut.
Foto 
