Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya empat orang tewas dan 42 terluka setelah rudal Rusia menghantam restoran pizza yang ramai di Kota Kramatorsk, Ukraina timur pada Selasa malam. Tim penyelamat kini mencari orang-orang yang terkubur di bawah reruntuhan restoran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Satu rudal menghantam restoran pizza yang sibuk di pusat kota pada Selasa malam, kata pejabat Ukraina, dengan seorang anak di antara empat korban tewas yang dikonfirmasi. Rudal kedua menghantam sebuah desa di pinggiran kota, melukai lima orang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Restoran Ria Pizza dihantam tepat sebelum pukul 20.00 waktu setempat ketika banyak orang sedang makan malam, dan ada kekhawatiran jumlah korban tewas bisa meningkat.
Bangunan itu hancur menjadi jaring balok logam dan puing-puing yang bengkok, dan layanan darurat bergegas ke tempat kejadian. Foto menunjukkan tim penyelamat menggunakan derek dan peralatan lain untuk menjangkau korban yang terjebak di reruntuhan.
Dua pria berteriak dengan nada hiruk pikuk meminta tali penarik, sebelum bergegas kembali ke puing-puing.
“Ada banyak orang di sana – ada anak-anak di bawah reruntuhan,” kata seorang pengunjung yang menyebut namanya Yevgen. Ia sedang makan bersama teman-temannya di restoran Ria Pizza saat serangan terjadi.
Sambil menangis, seorang saksi Natalia mengatakan saudara tirinya Nikita, 23 tahun, terjebak di dalam. "Mereka tidak bisa mengeluarkannya, dia tertutup oleh puing-puing, katanya.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dalam pesan video malamnya bahwa serangan itu menunjukkan bahwa Rusia "hanya pantas mendapatkan satu hal sebagai konsekuensi dari apa yang telah dilakukannya - kekalahan dan pengadilan".
Rusia menyangkal bahwa mereka menargetkan situs sipil. Daerah yang dihantam berada di dekat bagian Ukraina yang diduduki Rusia, tetapi rudal itu milik Rusia.
Seorang jurnalis Belgia mengatakan dia meninggalkan Ria Pizza sesaat sebelum serangan terjadi. Dia memperkirakan 80 orang berada di dalam restoran besar. Ia juga yakin staf dan pengunjung tetap berada di bawah reruntuhan Selasa malam.
Gubernur daerah Pavlo Kyrylenko mengatakan kepada media lokal "ini adalah tempat makan umum yang penuh sesak dengan warga sipil" ketika rudal menghantam.
Kramatorsk adalah kota penting di sebelah barat garis depan di provinsi Donetsk. Kota ini sering menjadi sasaran serangan Rusia, termasuk serangan di stasiun kereta api pada April 2022 yang menewaskan 63 orang.
Sebuah pusat perbelanjaan di kota berpenduduk hampir 150.000 orang dibombardir beberapa bulan kemudian.
Kramatorsk terletak kira-kira 30 mil sebelah barat kota Bakhmut yang diperebutkan dengan panas, tempat pertempuran antara Rusia dan Ukraina berlangsung sengit.
Pilihan Editor: PBB: Rusia Eksekusi Mati 77 Warga Sipil Sejak Invasi Ukraina
AL JAZEERA | YAHOO NEWS